ketakutan berpikir tentunya punya alasan. takit hantu punya alasan, umum nya wajahnya nya yang seram, atau belum biasa melihat sesuatu yang abstrak sedangkan mereka melihat kita biasa saja. takut berpikir demikian. di satu sisi kita takut salah ketika mencoba berpikir sendiri tanpa di bantu oleh orang lain, ataukah lagi takut berpikir karena kemalasan otak kita untuk memakainya. Di lain pihak takut berpikir karena dunia yang telah dirangkum oleh mesin google sehingga takut berpikir mandiri akan berbeda dengan mesin google tersebut.
ke dua, Â berpikir kita hari ini masih mempersoalkan kenakalan berpikir (Radix) adalah berbenturan dengan nilai kesopanan
Â
dari ketiga fenomena diatas penulis mendefinisikanya sebagai Ejakulasi berpikir. Dimana dalam industri pikiran kita mengalami lemah berpikir segera  merasakan klimaks  pada pikiran kita
Dengan demikian ,tentunya berpikir rasional membutuhkan proses latihan agar menjadi sebuah habbit  atau kebiasaan. Lingkungan dan buku apa yang anda baca akan menjadi ukuran dalam mempengaruhi kebiasaan berpikir rasional anda .
Filsafat tetap menjadi umpan terbaik dalam memancing keberanian berpikir, dan mengakhiri ketakutan dan kemalasan berpikir
Sehingga berpikir rasional akan membawa kita pada jalan kebenaran dan dijauhkan dari kesesatan berpikir dan perbuatan yang merugikan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H