Untuk bisa meminjam buku-buku di perpustakaan besar ada jadwal untuk tiap kelasnya. Pada hari pinjam tersebut, guru akan memberikan input pada buku-buku yang dipilih anak. Sehingga anak-anak tidak salah pilih. Guru bisa berperan sangat aktif karena program literasi dimasukkan ke dalam muatan kurikulum pendidikan di Australia. Bahkan kemampuan literasi, yakni baca dan tulis, menjadi prioritas pertama  dari 7 fokus kurikulum pendidikan di negeri kanguru tersebut.
Dengan program literasi di sekolah yang terpadu seperti ini, tak heran bila minat baca masyarakat Australia demikian tinggi. Dari anak-anak hingga lansia. Sehingga tak aneh bila kita bertemu dengan seorang kakek yang membaca buku di dalam bis atau kereta dan buku itu dibacanya dari tablet e-readernya. Â Kapan pemandangan serupa itu terjadi di Indonesia?
Selamat belajar!
#30DWC6 #Day20