Berdasarkan sumber air yaitu sungai tadah hujan, sungai glasial, sungai campuran.Berdasarkan arus yaitu arus tunak, arus intermiten, arus intermiten, arus efemeral. Itu didasarkan pada struktur formasi batuan, yaitu sungai Antiscendent dan Epigenesa. Berdasarkan arah sungai yang mereka lintasi yaitu Sungai Hasil, Sungai Posta, Sungai Obsecuen, Sungai Insecuen. Berdasarkan tempat asalnya yaitu Sungai Arais, Sungai Edraik dan Sungai Exoric.
HASIL DAN PEMBAHASAN
-Pemanfaatan lahan basahÂ
    Lahan basah Kalimantan Selatan terbagi menjadi beberapa wilayah. Dilihat dari tipologi wilayahnya, Kabupaten Balito Kuala merupakan wilayah dengan lahan basah terluas. Tak heran jika Kota Serida masih memanfaatkan lahan basah untuk kegiatan ekonomi yaitu sektor pertanian. Survei tersebut tidak hanya menemukan lahan basah di kawasan Barito Kuala, tetapi juga di kawasan Tapin.
   Â
a. lahan basah Rawa
      Lahan basah merupakan daerah yang hampir selalu tergenang sepanjang tahun. Ketinggian air di daerah ini bervariasi dari sangat dangkal hingga cukup dalam. Lahan basah biasanya tergenang oleh sistem drainase yang tersumbat.
      Lahan basah pada gambar di atas adalah yang berada di Kecamatan Alalak, tepatnya di Kabupaten Balito Kuala. Lahan rawa rawa sering dimanfaatkan warga untuk memancing
Â
b. lahan basah Gambut