"agar kamu meninggikan allah karena dia telah membimbingmu." (surah al-baqarah, ch.2: v.186)
Artinya salah satu manfaat [puasa] adalah anda pasti bisa mengingat allah swt di hari-hari ini karena anda tidak akan disibukkan dengan makan dan minum sepanjang hari atau terganggu oleh pekerjaan terus-menerus.
Bersyukur
"supaya kamu bersyukur." (surah al-baqarah, ch.2: v.53)
Merasakan sakitnya lapar dengan cara ini [dengan berpuasa], Maka akan timbul rasa syukur yang kuat di dalam hati ini karena manusia secara alami tidak menghargai berkah selama mereka memilikinya  nilainya terasa saat diambil dari anda.
Banyak orang yang memiliki mata tidak pernah berpikir bahwa mata adalah berkah yang luar biasa, tetapi ketika seseorang menjadi buta, mereka memahami nilai mata yang sebenarnya bahwa itu adalah berkah yang luar biasa dari allah yang maha kuasa.
Dengan cara yang sama ketika seseorang tetap lapar selama puasa dan merasakan kepedihan kelaparan mereka menyadari betapa nikmat yang diberikan tuhan kepada mereka dan bahwa mereka harus menghabiskan hidup mereka yang nyaman dengan melakukan perbuatan baik dan bermanfaat dan tidak sia-sia dan sia-sia.
"supaya kamu menjadi benar." (surah al-baqarah, ch.2: v.184)
Kata telah digunakan dalam al-qur'an untuk memberikan tiga arti. pertama, dalam arti menghindari melankolis kedua, dalam artian menyelamatkan diri dari dosa dan ketiga, dalam artian mencapai tingkat spiritualitas yang lebih tinggi, oleh karena itu melalui firman ini Allah ta'ala telah menjabarkan tiga hikmah puasa.
Semangat Membantu Orang Miskin
Kebijaksanaan pertama adalah seseorang diselamatkan dari penderitaan melalui puasa tampaknya mengejutkan bahwa puasa menyelamatkan seseorang dari penderitaan karena seseorang mengalami lebih banyak rasa sakit dengan berpuasa namun, ketika merenungkan fakta ini kita mengetahui bahwa puasa sebenarnya mengajarkan seseorang dua pelajaran yang melindungi dirinya secara nasional.
Pelajaran pertama adalah bahwa orang kaya yang makan makanan terbaik sepanjang tahun bahkan tidak menyadari penderitaan saudaranya yang miskin karena kelaparan  mereka tidak pernah merasakan penderitaan kelaparan dan juga tidak dapat memperkirakan tingkat keparahan kelaparan namun, dibawah perintah islam orang-orang yang sangat kaya harus berpuasa dan kemudian mereka mengenali rasa lapar dan secara akurat menilai kondisi saudara-saudara mereka yang miskin dan rasa simpati mereka muncul di hati mereka, hal ini berakibat pada kemajuan dan perlindungan bangsa dan keselamatan bangsa sesungguhnya adalah kesejahteraan setiap individu.
Praktek menanggung kesulitan
Islam tidak menginginkan orang-orang menjadi malas, ceroboh dan tidak memiliki kebiasaan menahan kesulitan, tetapi menginginkan mereka mampu menanggung segala jenis kesulitan pada saat dibutuhkan setiap tahun, puasa menghasilkan kekuatan ini pada umat islam dan mereka yang mematuhi perintah ini tidak akan binasa dengan memanjakan diri dalam kemewahan dan kelonggaran.
Perlindungan dari dosa
Puasa menyelamatkan manusia dari dosa ditetapkan dari fakta bahwa dosa pada kenyataannya adalah kecenderungan pada kesenangan material dan diamati secara alami bahwa ketika seseorang mengembangkan kebiasaan, mereka tidak dapat meninggalkannya namun, ketika mereka menemukan kekuatan untuk meninggalkannya atas kehendak mereka sendiri maka keinginan itu tidak menguasai mereka ketika seseorang demi tuhan, melepaskan semua kesenangan yang kadang-kadang membawa mereka pada dosa dan membiasakan diri untuk mengendalikan diri selama sebulan penuh, hasil yang tak terhindarkan dari praktik ini adalah bahwa mereka dapat dengan mudah mengatasi kejahatan-kejahatan itu membawa mereka pada dosa.
Kekuatan doa dan dampaknya
Puasa membantu membangun kesalehan sedemikian rupa sehingga pada hari-hari [ramadan], karena seseorang harus bangun di malam hari untuk makan, mereka mendapat kesempatan untuk melakukan lebih banyak ibadah  dan banyak berdoa.
Ketika seseorang melepaskan kenyamanannya untuk tuhan yang maha esa, maka allah menariknya kepada-nya dan memperkuat jiwanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H