Mohon tunggu...
IVON SUPRIADI
IVON SUPRIADI Mohon Tunggu... Guru - Guru Penggerak

Guru Penggerak, Penggerak Komunitas Belajar Citra Ilmu Spentig, Penggerak Komunitas MGMP PPKN SMP Rayon II Karimun, Penulis Blog, dan Konten Kreator.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kearifan Lokal: Pilar Pembangunan Berkelanjutan di SMP Negeri 3 Kundur Utara

29 Mei 2024   08:32 Diperbarui: 29 Mei 2024   12:14 322
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kurangnya Pengetahuan Guru:

  • Guru perlu mendapatkan pelatihan khusus tentang kearifan lokal dan cara mengintegrasikannya dalam pembelajaran. Hal ini bisa dilakukan melalui workshop dan pelatihan yang melibatkan para ahli dan praktisi kearifan lokal.

Kesimpulan

Kearifan lokal merupakan pilar penting dalam pembangunan berkelanjutan dan pembentukan karakter pelajar. SMP Negeri 3 Kundur Utara melalui projek penguatan profil pelajar Pancasila tahun 2024 telah mengambil langkah maju dengan mengintegrasikan kearifan lokal dalam pendidikan. Hal ini tidak hanya akan membantu siswa untuk lebih menghargai budaya dan lingkungan mereka, tetapi juga mempersiapkan mereka untuk menjadi warga negara yang bertanggung jawab dan berkarakter.

Dengan berbagai strategi yang melibatkan integrasi kearifan lokal dalam kurikulum, kegiatan ekstrakurikuler, dan projek belajar lapangan, diharapkan siswa SMP Negeri 3 Kundur Utara dapat tumbuh menjadi individu yang berakar kuat pada nilai-nilai luhur bangsa dan siap menghadapi tantangan masa depan dengan bijaksana. Pembangunan berkelanjutan bukan hanya tanggung jawab pemerintah atau masyarakat, tetapi juga merupakan tugas setiap individu, termasuk para siswa yang merupakan generasi penerus bangsa. Oleh karena itu, penguatan kearifan lokal dalam pendidikan adalah langkah yang tepat dan penting untuk mencapai tujuan tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun