7. Â Burn Out (Lelah dalam berpikir)
Jika seseorang terus-menerus merasa kehabisan tenaga, seseorang bisa mengalami kelelahan. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sekarang menganggap burn out sebagai kondisi medis, mendefinisikan kondisi tersebut sebagai sindrom yang disebabkan oleh stres kronis di tempat kerja.
Sebuah fakta menunjukkan bahwa ritme aktivitas istirahat merupakan persyaratan penting untuk tampil dengan baik. Tidur adalah pilar utama kesehatan manusia yang wajib bagi tubuh untuk bekerja dengan baik selama jam kerja. Jika seseorang menjadi gila kerja dan bekerja terus menerus tanpa tidur nyenyak atau waktu senggang, yang diperlukan untuk memulihkan kemampuan tubuh agar berfungsi dengan baik- yang terjadi selanjutnya adalah penurunan kesehatan fisik dan mental. Oleh karena itu, hindari kelelahan dan biarkan lebih banyak waktu henti menyerang dalam rutinitas harian kita untuk relaksasi.
Tidak ada aturan secara tertulis dan cepat bahwa setiap hari adalah hari yang mudah. Beberapa hari difungsikan untuk memeras energi kita dan cukup dimengerti untuk merasa lelah pada akhir hari-hari seperti itu. Akan tetapi, kelelahan sepanjang waktu adalah sesuatu yang perlu ditangani oleh seorang profesional kesehatan. Kita mungkin memiliki kondisi kesehatan yang perlu didiskusikan dengan ahli kesehatan. Hal lain yang perlu dipahami dengan baik, bahwa segala hal kecil, seperti kelelahan sepanjang hari tidak dapat dikaitkan dengan kesehatan fisik saja, terkadang yang paling membutuhkan perhatian adalah kesehatan mental kita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H