Tersadar aku salah. Melepaskan yang terbaik.
••
Konon katanya, Jika kau mencintai sesuatu, lepaskan ia. Jika ia kembali padamu, dia menjadi milikmu selamanya.Â
Bagaimana bisa, pikirku dulu.
"Magrib, masuk yuk ma." Ucap suami ku menghentikan lamunanku.Â
Diulurkannya tangannya padaku. Tangan yang menggenggam ku saat hari hari sulitku, yang berjanji tidak akan melepasku lagi, apapun yang terjadi.Â
Kusambut tangan itu, tangan yang pernah ku minta untuk melepaskanku. Tangan lelaki yang pernah ku sebut mantan. Aku tersenyum menatap matanya.Â
"Kenapa?" Tanya nya.
"Makasih ya." Jawabku tersenyum.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H