Mohon tunggu...
Noverita Hapsari
Noverita Hapsari Mohon Tunggu... Lainnya - Seorang Kompasianer

“...aku menulis bisa jadi karena kedukaan-ku, atau ..mungkin juga akibat kesukaan-ku...”

Selanjutnya

Tutup

Money

Industri Tekstil dan Produk Tekstil (TPT) di Indonesia

3 November 2022   16:54 Diperbarui: 3 November 2022   17:00 265
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Solusi Yang Diharapkan

1. Mewujudkan Neraca Komoditas TPT

Neraca ini berguna untuk menentukan perizinan ekspor dan impor TPT

2. Mengoptimalkan belanja pemerintah berbasis Program Peningkatan Produk Dalam Negeri (P3DN)

3. Memberikan insentif/ stimulus pada sektor industri TPT tersebut

4. Membentuk satuan tugas untuk pengawasan dan penindakan terhadap importasi tekstil ilegal.

5. Mengupayakan penguatan pasar domestik

6. Terkait PHK, perlu pendampingan oleh mediator lintas Kementerian yang menengahi employer (pelaku usaha) dan employee (pekerja/ buruh), baik di tingkat pusat dan daerah

PENUTUP

Problem industri TPT yang tengah megap-megap dan mengisyaratkan kondisi 'SOS' ini, harus diseriusi oleh Pemerintah, mengingat kehandalan sektor ini dalam segi penyerapan tenaga kerja dan multiplier effect terhadap perekenomian di sekitar daerah industri TPT tersebut, selain kontribusinya yang signifikan terhadap perekonomian nasional, tentunya.

SUMBER:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun