Mohon tunggu...
Noverita Hapsari
Noverita Hapsari Mohon Tunggu... Lainnya - Fun and Fine

Seorang Kompasioner

Selanjutnya

Tutup

Money

Kurva Penawaran: Model Sticky-Wage

8 April 2018   16:34 Diperbarui: 8 April 2018   16:43 2417
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.slideshare.net/opaprb/ch07-6490726

Kita bangun dulu asumsi-asumsi yang mendasari model ini, yakni:

1. L = Ld (W/P)

Artinya, jumlah tenaga kerja ditentukan oleh pihak produsen. Dengan demikian, kurva permintaan atas buruh-lah yang menentukan. Kurva penawaran dari pihak buruh tidak memiliki kuasa apa-apa.

Pihak buruh tidak bisa menolak ketika diminta bekerja, dan juga tidak bisa menuntut kenaikan upah ketika terjadi inflasi dalam perekonomian.

2. Y = f(L)

Tingkat output ditentukan oleh fungsi produksi atas satu jenis input saja yakni buruh/ pekerja (modal/ capital tidak diperhitungkan disini, ceteris paribus).

Walhasil, makin banyak buruh bekerja, maka semakin banyak pula hasil produksinya (barang produknya).

Kemudian, kita tuliskan rumusnya (destinasi final) dari kurva penawaran.

Y = Ȳ + α (P – Pe)

Keterangan:

Y  : output

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun