Dalam gambar, terlihat bahwa selama dalam area biru, tingkat hutang dinyatakan sehat. Ini dikarenakan pada area biru tersebut, pergerakan responnya atas suatu shock, akan selalu mengarah ke kiri (pengurangan hutang).
Ilustrasinya sebagai berikut:
Di area merah, hutang masuk kedalalm danger zone. Karena pergerakannya selalu mengarah ke kanan, yang berarti pertambahan hutang.
Ok, sebelum mblenger, saya sudahi tulisan ini.
Penutup
Penulis sedikit mempertanayakan istilah snowball effect.. Begini, jumlah utang terakumulasi jika bergerak kekiri akan menyebabkan utang berkecenderungan menurun/ berkurang, dan terus bergerak mengecil. Nah, ini cocok dengan kata snowball atau bola salju yang jika longsor dari atas gunung es, memang bergulung dan dan terus membesar diameter bola salju itu (baca: membesar pengurangannya). Hihi, bingung.
Namun, ketika arahnya ke kanan, utang dilukiskan bertambah. Tapi bagaimana logikanya? Masak sih, ada bola salju yang berguling mendaki ke atas? Melawan gaya gravitasi dong. Hihi, tambah bingung.
Saya jadi memikirkan antonim atau lawan kata dari snow (dingin membeku) yakni istilah 'boilingpoint' (panas mendidih). Kata tersebut digunakan sebagai judul acara TV di luar negeri, via channel MTV. Tema acara tersebut adalah mengerjai orang: tentunya tanpa pemberitahuan terlebih dahulu, seseorang akan diberikan waktu 16 menit untuk menahan kemarahan, bersabar walaupun 'kemapanan' hidupnya diganggu tanpa jeda. Banyak yang gagal, belum menyentuh menit ke-16 sudah mencak-mencak, terbakar amarah karena pemburu,.. eh, cemburu.
Peraturannya, jika ia mampu untuk tidak emosi hingga mencapai waktu 16 menit, ia dinyatakan menang, dan memperoleh uang sebesar ratusan dollar amerika. Tetapi jika terlalu lekas terbakar amarah, maka uang pun tidak didapat.
Pada akhir acara, mereka -- orang-orang yang dikerjai itu -- diberitahu bahwa mereka masuk/ ditayangkan dalam acara tv "Boiling Point". Umumnya, mereka yang kalah akan tersipu-sipu malu, dan pastinya .... nyesel karena hadiah uang lolos begitu saja.