Mohon tunggu...
Iswadi Suhari
Iswadi Suhari Mohon Tunggu... Penulis - Passion catcher

Penulis opini, buku, dan novel "Cintaku Setengah Agama"

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Cintaku Setengah Agama, Novel Panduan Para Jomblo

19 Desember 2017   13:54 Diperbarui: 20 Desember 2017   11:55 3020
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Syifa menikah dengan seorang lelaki pilihan ayahnya yang ternyata berwatak sangat buruk. Sang Syarifah harus melahirkan anak cacat akibat siksaan suaminya saat dia mengandung. Karena malu, Syifa secara diam-diam meninggalkan bayinya di sebuah panti asuhan berkebutuhan khusus. Setiap bulan Syifa berpura-pura menjadi donatur dan berkunjung untuk melihat anak malangnya.

Untuk menenangkan hatinya yang hancur akibat ditinggal Syifa, Garou mengikuti pesantren akhir pekan di sebuah masjid. Garou menjadi ketua panitia acara Ramadhan. Saat perekrutan panitia, Garou bertemu kembali dengan Siti yang telah berubah menjadi Reva. Ternyata selama ini Reva berada di kelas yang sama. Karena ada hijab yang memisahkan mahasiswa laki-laki dan perempuan, mereka tidak pernah saling melihat. Seolah mendapat kesempatan kedua, cinta pertama Garou bersemi kembali.  

Tanpa sengaja, Garou yang tengah memberikan sumbangan pada panti asuhan bertemu Syifa yang baru saja menengok anaknya. Cinta Syifa kembali bersemi. Syifa sangat terpukul saat tahu Garou akan segera menikah dengan Reva, pengusaha wedding organizer yang juga mengurus pernikahannya. Syifa berusaha meminta Reva untuk melepas Garou untuknya.

Cerita menjadi tambah kompleks saat Severine menyusul Garou ke Jakarta dengan harapan cintanya bisa bersambut.

Karya prosa dalam format novel ini bernuansa roman, karena didalamnya diceritakan latar belakang orang tua tokoh utamanya. Selain itu, novel ini sangat unik karena merupakan trilogi mini yang dikemas dalam sebuah buku. Novel ini sarat dengan unsur edukasi dan dilengkapi petuah ustaz terkait panduan memilih jodoh secara syar'i.

Novel Cintaku Setengah Agama mengangkat isu hangat seperti poligami, ta'aruf, pernikahan, perjodohan, sayyid, syarifah, hingga menghadapi kegagalan menikah. Novel bernuansa Islami ini hadir dengan sebuah cerita yang kompleks dan sarat dengan pelajaran hidup. Melalui novel ini, penulis bermaksud untuk mengingatkan pembaca tentang keagungan sebuah pernikahan, yaitu menyempurnakan setengah agama.

Novel Cintaku Setengah Agama sangat cocok untuk dibaca oleh ikhwan akhwat yang sedang menanti teman sejati maupun untuk mereka yang sudah membina rumah tangga. Melalui novel ini penulis mengajak kita untuk meluruskan niat dan memantapkan hati dalam menggenapkan separuh agama.

"Bangunan karakter yang menarik. Iswadi Suhari mampu memotret konflik karakter yang dekat dengan kita, para tokohnya hidup di sekitar kita, dan bisa jadi, itu adalah kita yang sedang galau-galaunya menanti jodoh", demikian dinyatakan Danial Rifki, sutradara film La Tahzan dan Haji Backpacker tentang novel Cintaku Setengah Agama yang sudah mulai terpajang di toko-toko buku terkemuka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun