Mohon tunggu...
Isur Suryati
Isur Suryati Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah mental healing terbaik

Mengajar di SMPN 1 Sumedang, tertarik dengan dunia kepenulisan. Ibu dari tiga anak. Menerbitkan kumpulan cerita pendek berbahasa Sunda berjudul 'Mushap Beureum Ati' (Mushap Merah Hati) pada tahun 2021. Selalu bahagia, bugar dan berkelimpahan rejeki. Itulah motto rasa syukur saya setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Dari Tragedi Gamer Muda "Fat Cat", Inilah 5 Hal yang Bisa Kita Pelajari!

9 Mei 2024   20:28 Diperbarui: 9 Mei 2024   20:37 754
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Gamer sedang bermain game/FB Isur Suryati 

2. Mempromosikan Hubungan yang Sehat

- Edukasi tentang hubungan yang sehat dan bagaimana membangun komunikasi yang baik perlu diberikan kepada para gamer.

- Platform game dapat menerapkan kebijakan yang melarang bullying online dan komentar negatif.


3. Mencari Bantuan Profesional

- Bagi gamer yang mengalami depresi, kecemasan, atau masalah kesehatan mental lainnya, penting untuk mencari bantuan profesional dari psikolog atau psikiater.

- Platform game dapat menyediakan informasi tentang layanan kesehatan mental yang tersedia di wilayah mereka.

Kisah tragis Fat Cat adalah pengingat pahit tentang pentingnya kesehatan mental dan hubungan yang sehat dalam komunitas gamer. Dengan meningkatkan kesadaran, edukasi, dan akses ke bantuan profesional, kita dapat mencegah tragedi serupa terulang dan membangun komunitas game yang lebih sehat dan suportif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun