Mohon tunggu...
Isur Suryati
Isur Suryati Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah mental healing terbaik

Mengajar di SMPN 1 Sumedang, tertarik dengan dunia kepenulisan. Ibu dari tiga anak. Menerbitkan kumpulan cerita pendek berbahasa Sunda berjudul 'Mushap Beureum Ati' (Mushap Merah Hati) pada tahun 2021. Selalu bahagia, bugar dan berkelimpahan rejeki. Itulah motto rasa syukur saya setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mengatasi Jerat Dunning-Krugger, Kenali dan Atasi Efek "Jagoan Dadakan"

26 Maret 2024   16:49 Diperbarui: 26 Maret 2024   16:53 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cara Mengatasi Efek Dunning-Kruger

Untuk mengatasi efek ini, ada beberapa langkah yang bisa diambil:

1. Terbuka terhadap pembelajaran:

Jaga sikap rendah hati dan selalu siap untuk belajar hal-hal baru. Terima kritik dan umpan balik dengan lapang dada.

2. Meningkatkan kesadaran diri:

 Luangkan waktu untuk merenungkan kemampuan dan kelemahan Anda secara objektif. Ini akan membantu Anda menghindari jebakan kesombongan.

3. Mencari umpan balik dari orang yang lebih berpengalaman:

Carilah mentor atau orang yang lebih berpengalaman dalam bidang yang Anda minati. Umpan balik mereka akan membantu Anda melihat di mana Anda sebenarnya berdiri.

Efek Dunning-Kruger adalah suatu fenomena di mana seseorang meremehkan atau mengabaikan kurangnya kemampuannya dan merasa jauh lebih baik daripada yang sebenarnya.

Untuk menghindari jebakan ini, penting untuk tetap rendah hati, meningkatkan kesadaran diri, dan menerima umpan balik dengan lapang dada. 

Dengan melakukan ini, Anda dapat lebih realistis dalam menilai kemampuan Anda dan mencapai potensi terbaik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun