2. Pertanyaan Inspiratif: Mengajukan pertanyaan seperti "Apa yang ingin Anda capai dalam pembelajaran hari ini?" atau "Bagaimana Anda membantu siswa yang kesulitan memahami materi?" untuk merangsang refleksi guru.
3. Umpan Balik Membangun: Memberikan umpan balik spesifik dan bermanfaat, seperti "Saya melihat Anda menggunakan variasi metode pembelajaran yang menarik. Hal ini membuat siswa lebih aktif dan terlibat dalam pembelajaran."
4. Tawaran Bantuan: Menawarkan bantuan dan dukungan kepada guru untuk mengembangkan profesionalisme, seperti "Apakah Anda tertarik untuk mengikuti pelatihan tentang metode pembelajaran yang inovatif?"
Manfaat Coaching Supervisi Akademik
Coaching supervisi akademik membawa sejumlah manfaat positif, termasuk:
1. Meningkatkan Motivasi Guru: Melalui pendekatan yang bersifat membangun, coaching supervisi dapat meningkatkan motivasi dan semangat kerja guru.
2. Meningkatkan Kualitas Pembelajaran: Fokus pada solusi dan umpan balik yang konstruktif membantu meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas.
3. Membangun Budaya Belajar Positif: Proses coaching menciptakan lingkungan yang positif dan kolaboratif, membangun budaya belajar yang positif di seluruh sekolah.
4. Memperkuat Hubungan Profesional: Kemitraan yang dibangun melalui coaching supervisi memperkuat hubungan profesional antara kepala sekolah dan guru.
Contoh Naskah Percakapan Coaching antara Kepala Sekolah dan Guru: Pra dan Pasca Observasi
Pra Observasi: