Mohon tunggu...
Isur Suryati
Isur Suryati Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah mental healing terbaik

Mengajar di SMPN 1 Sumedang, tertarik dengan dunia kepenulisan. Ibu dari tiga anak. Menerbitkan kumpulan cerita pendek berbahasa Sunda berjudul 'Mushap Beureum Ati' (Mushap Merah Hati) pada tahun 2021. Selalu bahagia, bugar dan berkelimpahan rejeki. Itulah motto rasa syukur saya setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

3 Hal yang akan Diobservasi oleh Pengajar Praktik dalam Pendampingan Individu (PI) 4

24 Januari 2024   19:01 Diperbarui: 24 Januari 2024   19:05 681
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

3. Kelompok Fleksibel

Pembelajaran dalam kelompok fleksibel memberikan manfaat besar bagi siswa dengan kemampuan beragam. Dengan menempatkan siswa dalam kelompok yang dapat berubah sesuai kebutuhan dan dinamika kelas, pembelajaran menjadi lebih kolaboratif dan mendukung perkembangan sosial siswa. 

Strategi pembentukan kelompok belajar yang efektif, seperti mempertimbangkan keberagaman kemampuan dan minat, memastikan hasil pembelajaran yang optimal.

4. Penugasan Berbeda dan Pilihan Penilaian

Penciptaan tugas dengan tingkat kesulitan yang bervariasi merupakan inti dari pembelajaran berdiferensiasi. Dengan memberikan siswa tugas yang sesuai dengan tingkat pemahaman masing-masing, guru dapat memastikan bahwa setiap siswa tantangannya sesuai dengan kemampuannya. 

Sementara itu, memberikan pilihan penilaian memungkinkan siswa mengekspresikan pemahaman mereka melalui format yang paling mereka sukai, seperti presentasi lisan, proyek visual, atau esai tertulis.

Pembelajaran Berdiferensiasi adalah kunci untuk menciptakan sistem pendidikan yang inklusif dan responsif terhadap kebutuhan siswa yang beragam. 

Dengan mengimplementasikan strategi seperti stasiun pembelajaran, proyek berbasis minat, kelompok fleksibel, dan tugas berbeda, pendidik dapat membentuk lingkungan belajar yang memberdayakan setiap siswa untuk mencapai potensinya secara optimal.

 Inisiatif ini tidak hanya meningkatkan hasil belajar tetapi juga mempersiapkan siswa untuk menghadapi tantangan dunia nyata dengan keterampilan yang sesuai dengan karakter dan bakat mereka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun