Selanjutnya, saya memasuki tahap eksplorasi konsep pada Modul 2.3 Coaching dan Supervisi Akademik. Materi yang diperoleh melibatkan konsep, paradigma, prinsip, serta alur coaching dan supervisi akademik dengan pendekatan paradigma coaching. Pada tanggal 24 November 2023, bersama fasilitator dan rekan CGP, saya terlibat dalam Ruang Kolaborasi.Â
Kami melakukan latihan praktik coaching berpasangan, merekam hasilnya, dan mengunggahnya ke tugas ruang kolaborasi. Sesi ini melibatkan ibu Hepidiyah dari SMP Negeri 9 Sumedang sebagai pasangan praktik coaching.
Selanjutnya, saya mengerjakan tugas Demonstrasi Kontekstual, berpraktik coaching dengan tiga rekan CGP secara bergantian sebagai coach, coachee, dan pengamat. Hasil praktik diunggah ke LMS, di mana saya berkolaborasi dengan Pak Eka Hermana dan Bu Delita Sani Nasution.
Pada 1 Desember 2023, saya mengelaborasi pemahaman konsep coaching bersama instruktur Henri Rianto. Pada 7 Desember 2023, saya menyelesaikan tugas Koneksi antar Materi, menjalin hubungan antara materi coaching dengan pembelajaran sosial emosional.
Aksi Nyata dilakukan dengan mengimplementasikan coaching untuk supervisi akademik di sekolah, melibatkan rekan sejawat sebagai coachee. Kegiatan terakhir minggu ini adalah Post-Test.
Minggu ini, kami mengikuti Loka Karya 3 bersama Pengajar Praktik dan rekan CGP secara daring di SMK PP Tanjungsari Kabupaten Sumedang, memperkaya pengalaman pembelajaran kami dalam modul ini.
2. Merespon (Responding):
Sebagai calon guru penggerak yang akan direkomendasikan menjadi calon kepala sekolah atau pengawas, saya melihat bahwa CGP telah dipersiapkan untuk menguasai keterampilan coaching dan supervisi akademik. Keahlian ini akan menjadi pondasi penting dalam kolaborasi dengan murid dan rekan sejawat.Â
Implementasinya, di masa depan, saya harus mampu menerapkan konsep dasar coaching untuk proses supervisi akademik dan mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh murid, memastikan perkembangan optimal di lingkungan pembelajaran.
3. Mengaitkan (Relating):
Dalam mempelajari modul 2.3, dengan mengikuti alur Merdeka ini, telah membuka wawasan saya tentang materi Coaching. Saya diajak fokus untuk mengembangkan keterampilan memahami coachee, melibatkan langkah-langkah seperti menjalin kemitraan, mengajukan pertanyaan eksploratif, dan memberikan kehadiran penuh saat mendengarkan coachee.Â