Langkah-langkah pembuatan:
Siapkan daun atau bahan organik lainnya yang memiliki pola atau bentuk menarik. Bersihkan dan keringkan terlebih dahulu.
Rebus daun atau bahan organik tersebut dalam air yang sudah dicampur dengan sedikit cuka atau vinegar selama 1-2 jam agar pori-pori daun terbuka dan pewarna alami dapat menempel dengan baik.
Siapkan kain yang akan dijadikan media ecoprint. Basahi kain tersebut dengan campuran air, garam, dan vinegar atau cuka. Pewarna makanan dapat ditambahkan jika ingin memberikan warna pada kain.
Letakkan daun atau bahan organik yang sudah direbus di atas kain tersebut.
Gunakan palu kayu atau alat lainnya untuk memukul daun atau bahan organik secara perlahan pada kain. Hal ini akan membuat pigmen dari daun atau bahan organik menempel pada kain dan menciptakan pola yang menarik.
Setelah proses pounding selesai, biarkan kain dalam keadaan terbuka selama 24 jam untuk mengeringkan dan menempelkan pigmen pada kain.
Setelah 24 jam, bilas kain dengan air dingin hingga air mengalir jernih.
Keringkan kain di tempat yang teduh dan terhindar dari sinar matahari langsung.
Itulah ide proyek yang dapat dilakukan dalam P5 dengan membuat ecoprint menggunakan teknik pounding. Selain dapat menghasilkan karya seni yang indah dan unik, teknik ini juga mengajarkan peserta didik tentang pentingnya lingkungan dan menciptakan kesadaran yang lebih tinggi terhadap alam.Â
Jangan ragu untuk berkreasi dan menemukan pola atau desain yang luar biasa dengan teknik pounding ini. Selamat mencoba dan selamat mencipta!*