Seperti kita ketahui bersama, bahwa kereta api memiliki jadwal keberangkatan yang sudah mutlak dan tidak dapat diganggu gugat. Bila ada kendala atau molor dari jadwal yang sudah ditentukan. Maka, dengan segera akan ada pemberitahuan kepada penumpang.Â
Selain itu, durasi perjalanan yang cepat dan bebas hambatan menjadikan kereta api akan dengan cepat membawa penumpang dan menurunkannya dengan tepat waktu di tempat tujuan.
Oleh karena itu, banyak masyarakat yang percaya dan yakin bahwa bepergian dengan kereta api akan memberikan ketepatan dan kecepatan yang mereka butuhkan.
Sehingga, dengan waktu yang termanajemen dengan baik, masyarakat merasa nyaman dan memiliki pola yang jelas. Sehingga, dapat memprediksi kapan kita berangkat, berapa lama di perjalanan, dan kapan tiba di tempat yang dituju.
2. Faktor keamanan dalam kendaraan.
Kereta api menyediakan layanan keamanan yang memadai, area kendaraan yang bebas dari pedagang asongan, jambret, dan pencopet. Pada masa kini, untuk memastikan perasaan aman bagi penumpangnya, kereta api telah memasang fasilitas kamera CCTV.
Dari mulai kereta api ekonomi dan eksekutif. Hal itu dilakukan untuk mengawasi gerak-gerik penumpang di dalam kereta api. Bila dikhawatirkan ada hal yang mencurigakan dan merugikan keamanan bagi penumpang lainnya.
Kadang tersemat pertanyaan dalam hati, "Aman gak sih bepergian dengan naik kereta api?" Bagaimana kalau kereta terhenti, mengalami rem blong atau hal lain yang menghalangi lajunya kereta.
Terus tempat berhentinya itu tepat di hutan, jauh dari kawasan pemukiman. Kita sebagai penumpang tidak usah risau. Pihak manajemen kereta api telah mempersiapkan semua fasilitas keamanan andai ada sesuatu hal yang buruk terjadi dalam perjalanan.
Fasilitas keamanan tersebut diantaranya : alat pemadam api ringan (APAR) berkapasitas 3 kilogram yang akan digunakan saat ada situasi kebakaran di dalam gerbong kereta, tombol rem darurat yang terletak hampir di setiap gerbong, hal ini berguna untuk membuka katup yang terhubung ke saluran angin yang terletak menjalar di sepanjang kereta.
Saat rem ini diputar, tekanan udara pada saluran akan terbuang, silinder otomatis akan mengunci, dan kereta pun akan mengerem secara darurat.