Diet Mediterania. Apaan tuh? Mengapa dianggap sebagai diet terbaik? Apakah tidak ada bahaya nya? Apa saja manfaatnya? Bagaimana pula contohnya?Â
Olala ...banyak banget yang perlu ditanyakan tentang diet ini ya. Apalagi seiring perkembangan jaman, kesehatan menjadi prioritas nomor satu. Diet yang menyehatkan tentunya bisa menjadi pilihan dan dijadikan gaya hidup, sehingga duet Mediterania ini dapat dinikmati manfaat nya dalam jangka panjang.
Yuk kita kulik satu persatu tentang diet Mediterania ini.
Apa sih diet Mediterania itu?
Dikutip dari halodoc.com, Diet Mediterania adalah pengaturan pola makan dengan  mencontoh masakan tradisional di  Yunani, Italia, Spanyol dan negara-negara lain yang berbatasan dengan Laut Mediterania.
Diet Mediterania mengutamakan konsumsi makanan nabati yang dikonsumsi dalam jumlah besar, seperti buah, sayur, biji utuh, polong-polongan, kacang -kacangan, bumbu tradisional dan rempah-rempah. Sedang sumber utama lemak tambahan didapat dari minyak zaitun.
Makanan nabati, seperti biji-bijian utuh, sayuran, polong-polongan, buah-buahan, kacang-kacangan, biji-bijian, bumbu, dan rempah-rempah, merupakan dasar dari pola makan ini. Minyak zaitun juga menjadi sumber utama lemak tambahan
Bagaimana dengan sumber makanan hewani? Untuk ikan, seafood, susu, unggas termasuk makanan yang diperbolehkan dikonsumsi dalam jumlah sedang. Tapi untuk daging merah dan Makanan manis hanya diperbolehkan sesekali.
Bagaimana Cara melakukan diet Mediterania?
Untuk melakukan diet Mediterania, harus dilakukan secara bertahap dan mengikuti panduan yang diberikan ahli kesehatan.
Berikut ini adalah Panduan Menjalani Diet Mediterania seperti dikutip dari alodokter.com.