Mohon tunggu...
Isti Yogiswandani
Isti Yogiswandani Mohon Tunggu... Administrasi - Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Zaken Kabinet: Menantang Para Ahli Berkontribusi dan Berpartisipasi?

11 September 2024   11:27 Diperbarui: 11 September 2024   14:42 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : dokpri, gambar AI diolah dengan canva.

Pengambilan keputusan bisa lebih cepat dan terfokus karena para anggota memiliki keahlian spesifik.

3. Berbasis Data dan Fakta

Keputusan diambil berdasarkan analisis yang mendalam, bukan hanya pertimbangan politik.

Apa Kekurangan Zaken Kabinet?

1.  Kurangnya Pengalaman Politik

 Anggota kabinet yang tidak berpengalaman dalam politik mungkin kesulitan menghadapi tantangan politik dan diplomasi. Tapi ini bisa diatasi dengan mengambil tenaga ahli yang diusulkan oleh parpol.

2. Isolasi Politikal

Keputusan yang dibuat oleh ahli mungkin tidak selalu mempertimbangkan dinamika politik atau kepentingan publik secara luas.

3. Tantangan Koordinasi

 Integrasi berbagai bidang keahlian bisa menjadi sulit jika tidak ada koordinasi yang baik antara anggota kabinet.

Contoh Zaken Kabinet 

-Di Belanda

Model zaken kabinet pernah diterapkan dalam beberapa periode untuk menghadapi isu-isu spesifik dengan melibatkan ahli di bidangnya seperti ekonomi, kesehatan, atau teknologi.

-Di Indonesia 

Kabinet Djuanda yang juga diberi nama Kabinet Karya (Zaken Kabinet) sebab tidak berasal dari partai politik serta memiliki dua anggota militer di dalamnya. Kabinet Djuanda berlangsung antara April 1957 hingga Juli 1959.

Hal yang Perlu Diperhatikan Agar Zaken Kabinet Berhasil Seperti yang diharapkan:

1. Keseimbangan

 Menyeimbangkan antara keahlian teknis dan kepentingan politik untuk memastikan keputusan yang dibuat tetap relevan dan dapat diterima oleh masyarakat.

2. Komunikasi

Memastikan komunikasi yang efektif antara anggota kabinet dan dengan publik untuk menjaga transparansi dan dukungan.

3. Koordinasi

Memastikan bahwa semua sektor bekerja secara sinergis dan tidak terjadi silo informasi yang bisa merugikan keputusan, karena terjadi kesenjangan dan hambatan dalam sinergi kerja.

Kira-kira, Bagaimana Peluang Keberhasilan Zaken Kabinet di Masa Pemerintahan Prabowo Subianto (2024-2029)

Penerapan zaken kabinet di masa pemerintahan Prabowo Subianto akan sangat bergantung pada implementasi dan konteks politik.

Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi peluang keberhasilan adalah:

1. Komitmen Politik

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun