"Ya, sudah. Sekarang ke mana?"
"Pulang saja, biar tidak telat Maghrib nya?"
"Oke!"
"Nanti kalau sampai pasar Pagotan, ada yang jual intip ketan, mampir dulu ya, Mas. Aku pengin nyobain rasanya."
"Ya!"
Melewati Pasar Pagotan, ternyata ada penjualnya. Semoga tidak kehabisan.
"Stop...stop! Stop Mas. Itu penjualnya ada.
Agak panik, kok intip ketannya tinggal seporsi. Yang seporsi sudah dibungkus. Mungkin pesanan orang?
" Intip ketannya ada, Bu?"
"Ada!"
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!