"Minumnya jeruk panas sama teh tawar!"
"Teh tawar nya nggak usah, Pak. Jeruk panasnya 4 ribu.!
"Waduh, terimakasih. Terus tambah kerupuk 6!"
"Semuanya tigapuluh ribu, Pak!"
Ayah merogoh kantong baju kokonya, kantong celana, kantong Hape....
"Dek...! Sini!"
Aku yang masih duduk segera beranjak menghampiri ayah.
"Dompetku ketinggalan!"
"Lha Aku juga nggak bawa dompet!" Jawabku.
 Ayah membelalakkan mata. Kebingungan campur malu.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!