Di desa biasanya pengukuran masih menggunakan satuan rhu(14 m2). Sedang di kota menggunakan satuan harga per meter persegi.Â
3. Lingkungan masih asri untuk desa yang belum terjamah gentrifikasi.Â
4. Harga rumah di desa relatif lebih murah karena harga tanah di desa juga lebih murah. Bahan bangunanpun terkadang memanfaatkan kayu milik sendiri, dan membuat batu bata sendiri.
5. Bebas polusi. Alam yang masih asri bisa menyerap polutan yag terdapat di udara.Â
6. Adanya budaya gotong royong, tolong menolong dan saling mengenal di daerah perdesaan.Â
Kerugian:
1. Akses pendidikan kurang.
 Perguruan tinggi biasanya banyak terdapat di kota. Sehingga warga desa harus bermigrasi ke kota jika ingin melanjutkan kuliah.Â
2. Akses transportasi terbatas.Â
Jalan-jalan besar dan mulus biasanya lebih banyak terdapat di kota. Meski sekarang jalan-jalan cor atau beraspal sudah merambah daerah perdesaan.Â
3. Banyaknya pepohonan di desa, relatif mudah mengotori halaman, sehingga setiap waktu harus siap membersihan.Â
4. Gaji rendah. Gaji ini biasanya juga tergantung UMK yang berlaku. Biasanya di desa lebih rendah daripada di kota.Â