Anak-anak juga asyik berenang dalam lumpur.Â
Berguling bahagia menikmati kata merdeka.Â
Tiada seruan dan teguran bunda meski baju kotor wajah penuh lumpur.Â
Bahagia itu betul-betul sederhana. Bahkan dalam kotornya lumpur ada suka, gembira, ceria dan tawa.Â
Kebahagian mengaduk-aduk lumpur dan mengejar lele akhirnya usai juga.Â
Senja mulai menyapa. Aku mengajak suamiku untuk bergegas agar tidak kemalaman di jalan.Â
Masih sekitar setengah jam untuk bisa sampai rumah.Â
Semoga tidak ketinggalan shalat maghrib.Â
Lomba telah paripurna. Peserta mulai lelah dan siap pulang untuk membersihkan diri.Â
Terbayang dalam angan, santap malam berlauk lele, dengan nasi putih yang mengepul. Hasil panen sawah sendiri.Â