Saat berada di rumah ini, kami memang saling membantu. Siapa yang siap, dia yang mengerjakan.
 Mengalir saja. Pokoknya di sini kita kakak dan adik dengan kedudukan sama, tak peduli saya pengangguran, dan adik-adik saya orang penting. Hehehe...Â
Kita bahu membahu menghandle semua urusan bersama.Â
Selesai mandi dan sholat, tamu mulai berdatangan.Â
Kakak ipar membawa setumpuk buku yasin dan keperluan selamatan. Kami segera membantu mengemasnya.Â
"Nasi berkatnya sudah siap, Mbak? " Tanyaku.Â
"O, iya! Aku cek dulu ya! " Kakak ipar segera bergegas ke tempat tetangga yang membantu menyediakan konsumsi.Â
Nasi berkat, dan berhubung puasa, snack dan makan untuk tamu yang membaca yasin ikut dikemas dan dibungkus.Â
Tak lama tamu mulai berdatangan. Acaranya memang sehabis ashar, dan diperkirakan selesai sebelum maghrib, sehingga para tamu bisa berbuka di rumah masing-masing.Â
Bersyukur di bulan ramadan ini, di samping mengadakan selamatan, kita juga sambil menyediakan makanan untuk berbuka, karena semua tamunya puasa.Â
Rasulullah SAW bersabda yang artinya :