Mohon tunggu...
Isti Yogiswandani
Isti Yogiswandani Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Save Ijen, Bule Ngonten Menyalakan Bom Asap Di-blacklist BKKSDA

6 Maret 2023   11:11 Diperbarui: 6 Maret 2023   13:01 645
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada perayaan pergantian tahun, biasanya taman wisata ini dipenuhi pengunjung. Mungkin semua ingin mendapatkan pengalaman manis dan cerita akhir tahun yang berkesan. 

Tapi saat tahun baru 2023  pengunjung kawah ijen dilarang menyalakan kembang api dan petasan agar tidak mengganggu keberadaan ekosistem alam. 

Pengunjung Taman Wisata ijen baru diperbolehkan mendaki pukul 02.00 wib. Jadi saat pergantian tahun, pengunjung masih ada di Paltuding (pos 1) 

Terhitung sejak tahun baru 2023, kini kita sudah menapak di bulan Maret. 

Tapi baru-baru ini, ada kabar kurang mengenakkkan di sekitar kawah ijen. 

Detikjatim. com memberitakan, ada sebuah video yang merekam peristiwa sejumlah bule menyalakan bom asap warna warni di Taman wisata Alam Kawah Ijen. 

Video itu diunggah sejumlah akun media sosial dan viral. Salah satu unggahan itu ada di akun instagram  @Ijenbluefiretour.

BBKSDA sempat menanggapi dengan menanyakan waktu perekaman video, tapi tidak ditanggapi. 

Meski begitu, akhirnya diketahui video itu direkam pada tanggal 26 februari 2023.

Awalnya diduga video itu direkam oleh guide nya. Tapi belakangan diketahui para bule itu mendaki kawah ijen tanpa didampingi guide. 

Dilansir dari detikjatim. com, pada Sabtu, 4/3/2023, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur melaporkan ke Kedutaan Rusia, terkait, rombongan warga Rusia melakukan akvitas terlarang menyalakan bom asap di kaldera Kawah Ijen.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun