"Tidak, Bu. Semua mempunyai rasa Sendiri-sendiri." Pokoknya semua berbeda, tapi saya sesuaikan lidah orang Indonesia dengan Bumbu-bumbu Nusantara, "
"Terus, bumbu Korea apa yang membuat masakan ini terasa koreanya, Mbak?Â
" Gochugaru, Bu! "
"Gochugaru itu cabe bubuk kering, dari Korea, Bu. Itu yang membuat masakan ini kental aroma koreanya, "
Owh.. Begitu? Saya Manggut-manggut. Maklum, saya generasi X yang kudet tentang serba serbi Korea, hihihi..Â
FYI, Gochugaru merupakan serbuk atau serpihan cabai kering sedangkan gochujang berupa pasta cabai yang kental.
 Gochugaru lebih menyerupai serpihan cabai yang digunakan dalam masakan Italia, sedangkan gochujang merupakan pasta kental yang kaku, tidak secair saus.
Berbeda dengan bubuk cabai pada umumnya, gochugaru memiliki aroma smoky yang khas. Berwarna merah terang, bubuk cabai ini terbuat dari cabai merah Korea yang dikeringkan kemudian digiling kasar. Dari segi tekstur, bubuk halus disertai dengan serpihan biji cabai.
"Terus, masakan ini apa memakai bumbu pokok rempah-rempah, seperti mrica. Atau jahe mungkin?Â
" Tidak. Pokoknya yang utama, bawang putih dan sedikit bawang merah. Tapi di sini saya memakai bawang putih segar, jadi aromanya lebih kuat, "
"Oke, terimakasih sekali Mbak Maya sudah bersedia menjawab pertanyaan saya. Mohon maaf kalau ngrusuhi, "