Mohon tunggu...
Isti Yogiswandani
Isti Yogiswandani Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Muktamar, Tapak Suci, dan Nguri-uri Budaya

7 November 2022   14:14 Diperbarui: 7 November 2022   15:36 1123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jurus kipas. Gemulai tapi mematikan lawan (dokpri) 

Ahad, 6 November 2022..

Huu.. Ha!.... Huuu.. Ha... Alunan musik mengiringi 2 penari Bedoyo Jati, tari khas Banyuwangi menyambut kedatangan Bapak Bupati. 

Kedua penari tetap bergerak lincah gemulai, dan disambut applaus dari penonton dan Bapak Bupati yang baru tiba ketika tarian usai. 

Tari Bedoyo Jati dari Banyuwangi menyambut kedatangan Bapak Bupati Madiun dan rombongan (dokpri) 
Tari Bedoyo Jati dari Banyuwangi menyambut kedatangan Bapak Bupati Madiun dan rombongan (dokpri) 

Hari itu diadakan acara Semarak Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke -48 yang diadakan di Dusun Buluh, Desa krandegan, Kecamatan Kebonsari Kabupaten Madiun. 

Jangan mencari penghidupan dari Muhammadiyah, tapi hidupilah Muhammadiyah (KH Ahmad Dahlan) 

Ada panggung yang didirikan, tetapi pentas seni dan budaya dilaksanakan di depan panggung di tanah lapang terbuka, sehingga meski banyak kerumunan, tidak terjadi desak-desakan. Relatif aman untuk menjaga kemungkinan terjadinya insiden yang banyak terjadi di keramaian. 

Managemen kerumunan seperti ini penting, perlu dilakukan sebelum diadakannya suatu acara untuk meminimalisir resiko yang terjadi jika massa berkerumun. 

Acara semarak muktamar ini diawali dengan jalan santai mengitari salah satu pojok desa Krandegan yang memakan waktu kurang lebih 1 jam. 

Acara diawali dengan jalan santai keliling salah satu sudut Desa Krandegan (dokpri) 
Acara diawali dengan jalan santai keliling salah satu sudut Desa Krandegan (dokpri) 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun