Mohon tunggu...
Isti Yogiswandani
Isti Yogiswandani Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Pesilat Berkebaya dan Lupa Jalan Pulang dalam Festival Manco

30 Agustus 2022   12:44 Diperbarui: 30 Agustus 2022   19:46 1146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gunungan Manco yang siap dipanggul ke tengah arena di depan panggung dalam festival mancho (dokpri by IYeeS) 

"Mbak Mas?" 

Waduh, kok mbak mas. Kan artinya beda banget. Tambak Mas itu ya tambak  dan emas. Kalau mbak Mas kan kakak perempuan dan kakak laki-laki? 

"Ehm.. Lapangan tambak Mas, Bu. Yang ada festival manco, "

"Oalah... Itu lurussss terus. Nanti sampai jalan besar, pertigaan, belok kiri. Terusss... Kalau ada perempatan ke kiri lagi. Sudah tidak jauh. Kalau ada rame-rame, ya itu tempatnya. "

"Nggih, Bu. Maturnuwun! "

"Sama-sama, "

Akhirnya ketemu juga. Dari kejauhan sudah kelihatan ramai orang, mobil, motor dan sepeda yang terparkir bebas tanpa petugas. 

Kuparkir sepeda tepat di dekat pintu masuk. 

"Mbak, parkir di sini boleh? "Kubertanya pada seorang mamud yang bersama perempuan setengah baya yang menggendong anak kecil. 

" Mungkin boleh, saya di sini dari tadi tidak ada yang mengatur, kok! "

"Oh ya sudah, terimakasih. " (Ternyata memang bebas parkir, tapi terlihat rapi karena mengatur sepeda motor dan mobilnya sendiri-sendiri). 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun