Mohon tunggu...
Isti Yogiswandani
Isti Yogiswandani Mohon Tunggu... Ibu rumah tangga - Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Peringkat 3 dari 4.718.154 kompasianer, tahun 2023. Suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Belanja Buku dengan Voucher Gramedia Hadiah Tebar Hikmah Ramadan

16 Juni 2022   05:53 Diperbarui: 16 Juni 2022   05:59 1212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu pojok Toko Buku Gramedia Madiun di kompleks hypermart. Ternyata media cetak masih eksis. (dokpri) 

Menunggu Voucher di proses , lumayan lama. Sabar ya Jeng... Hehehe. (Dokpri) 
Menunggu Voucher di proses , lumayan lama. Sabar ya Jeng... Hehehe. (Dokpri) 

Saya pede saja, berpikir kalau vouchernya pasti bisa dipergunakan. Seperti voucher saat membeli buku secara online, tinggal kode voucher nya dimasukkan dalam option pembayaran sudah langsung klik, karena semua kan sudah online. 

Nggak pake lama, seperti kode Kompasiana premium langsung nyambung dan selesai. Nggak sampai 5 menit kelar. 

"Mbak, mau nanya, " Saya menghampiri karyawan yang bertugas di kasir. 

"Iya, Kak. Silakan" Hemmm dipanggil kakak, maklum saya pakai masker, jadi terlihat muda. (Ge er, ah. Itu kan memang bahasa di bisnis online, semua dipanggil kakak, hihihi). 

"Ini kan saya punya voucher, tapi dalam ketentuannya, tidak termasuk buku yang didiskon. Nah, misalnya saya pengin beli buku yang didiskon, pakai voucher, terus tetap pakai harga awal tanpa diskon, boleh nggak? "

" Coba nanti saya check, ya Kak. Saya lihat dulu vouchernya, " . 

Kuserahkan HP ku, dan emailnya, kode voucher dan ketentuannya dibaca. Dicatat dan dimasukkan komputer, tapi sepertinya masih belum klik. Entah tidak ada koordinasi, atau tiap cabang mempunyai kebijaksanaan yang berbeda, saya tidak tahu. Tapi sepertinya agak rumit. 

Kemudian petugas kasir itu menelpon seniornya, yang katanya terjebak macet atau apa, padahal vouchernya harus diacc. Dan saya disuruh menunggu. 

Kemudian petugasnya mengambil 2 lembar kertas, menanyakan nama saya, kode voucher dan nomer HP yang diisikan ke lembaran kertas itu. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun