Akhir pekan sepertinya lebih menarik kalau menulis tentang wisata dan travelling.
Puncak B29 Lumajang mungkin adalah tempat wisata relatif baru jika dibandingkan dengan wisata Bromo Tengger yang sudah lebih dulu moncer ke manca negara bahkan menjadi incaran turis.Â
Terbukti ketika saya menulis tentang Bromo di blog pribadi beberapa tahun yang lalu, melihat statistik pembacanya didominasi dari luar negeri.Â
Puncak B29 ini berlokasi di Desa Argosari Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang.Tepatnya disisi tenggara Gunung Bromo.Â
Saat itu sebelum covid-19 melanda. Saya dan suami bermaksud mengisi liburan akhir tahun, sekaligus merayakan anniversary kami yang ke -21. Anak-anak yang saat itu masih kuliah semua, tidak ada yang bisa pulang karena punya tugas yang harus dikerjakan, dan bukan jadual libur semester untuk Perguruan tinggi.Â
Kami berkunjung dan menginap di rumah saudara di Surabaya. Sehabis subuh, barulah kami berangkat naik bus umum dari terminal Surabaya ke Probolinggo. Dari sana lanjut ke Terminal Minak Koncar Lumajang. Dari terminal, kami naik angkot kecil ke tempat angkot L300 yang akan membawa kami ke Pasar Senduro.Â
Perjalanan ke pasar Senduro bersama para pedagang dan penumpang yang naik dan turun di perjalanan melewati kawasan hutan jati di kanan kiri jalan.Â
Dalam perjalanan, awan hitam bergelayut dan cuaca mendung gelap.Â
Penumpang tinggal saya dan suami serta sopir L300.Â