Mohon tunggu...
Istiqomah
Istiqomah Mohon Tunggu... Freelancer - Seorang Istri dan Ibu

Menulis harus fokus setajam sorot lensa📸 menulis bagiku meruncingkan ujung pena🖋menulis itu menebarkan kebaikan🧕🏻Menulis itu meningkatkan keimanan📖

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence Pilihan

AI Semakin di Depan tapi Human Development Jangan Sampai Ketinggalan

23 November 2024   04:13 Diperbarui: 23 November 2024   05:03 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keterangan: ilustrasi Artificial Intelegence. Sumber Gambar: Pixabay.com oleh tungnguyen0905

Pertimbangan umum ini, yang belum dijumpai dengan kapasitas khusus mengarahkan AI untuk menyerap data yang terpusat pada etika. Kita tahu sejauh ini AI telah bisa bekerja secara optimal dengan sistem kerja minim kesalahan. Hasilnya, memuaskan dan tidak ada lagi kata pemborosan waktu yang seperti orang modern mau.

Perkembangan human development juga mesti seiring sejalan, agar sistem kerja kecerdasan buatan akan beriringan dalam memutuskan tindakan. Harapan jangka panjang tentunya yang ingin kita raih, moral dan etika yang tak kalah bersahabat erat dalam kehidupan. Tentu sinergi menjulang maju dalam urusan dan aspek kehidupan yang disamdingkan dengan teknologi adalah misi utamanya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun