Mohon tunggu...
Isson Khairul
Isson Khairul Mohon Tunggu... Jurnalis - Journalist | Video Journalist | Content Creator | Content Research | Corporate Communication | Media Monitoring

Kanal #Reportase #Feature #Opini saya: http://www.kompasiana.com/issonkhairul dan https://www.kompasiana.com/issonkhairul4358 Kanal #Fiksi #Puisi #Cerpen saya: http://www.kompasiana.com/issonkhairul-fiction Profil Profesional saya: https://id.linkedin.com/pub/isson-khairul/6b/288/3b1 Social Media saya: https://www.facebook.com/issonkhairul, https://twitter.com/issonisson, Instagram isson_khairul Silakan kontak saya di: dailyquest.data@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Pasien Bergejala Meningkat, Warga Harus Lebih Waspada

1 Desember 2020   09:49 Diperbarui: 1 Desember 2020   09:51 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mayjen Tugas Ratmono (tengah) bersama Daeng Mohammad Faqih (kiri) Ketua Umum PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Letjen Doni Monardo (kanan) Ketua Gugus Tugas Covid-19. Pasien Covid-19 meningkat, kesiapsiagaan seluruh elemen bangsa pun ditingkatkan. Warga diminta harus lebih waspada. Foto: isson khairul

"Kita harus mengingatkan satu sama lain, untuk selalu disiplin menjalankan protokol kesehatan. Karena, kunci utama melawan Covid-19 adalah jangan sampai lengah, kita mesti selalu disiplin menjalankan protokol kesehatan," kata Mayjen TNI Dr. dr. Tugas Ratmono, SpS., MARS., MH dalam perbincangan pada Minggu (29/11/2020).

Lengah? Mayjen Tugas Ratmono mengutipkan hasil suatu survey tentang kelengahan tersebut. Ia menyebut, 80 persen dari mereka yang terpapar Covid-19, mengaku telah menjalankan protokol kesehatan. Hanya, sekali lagi hanya, ada saat-saat tertentu mereka lengah menaati protokol kesehatan yang dimaksud.

Antara lain, lengah menjaga jarak ketika makan bersama, padahal sadar bahwa mereka sama-sama tidak mengenakan masker. Terkadang, juga lengah memakai hand sanitizer, padahal sadar bahwa tangan mereka telah menyentuh benda-benda yang juga kerap disentuh orang lain. Termasuk juga kerap lengah karena saking bersuka-ria tatkala ber-welfie-ria bersama.

Nah, di saat-saat lengah tersebut, yang kebetulan pula saat itu imunitas tubuh sedang menurun, maka mereka pun terpapar Covid-19. Menyesal? Tentu saja iya. Sekali lagi, Mayjen Tugas Ratmono dan Letkol Laut Muhammad Arifin sama sekali tak bermaksud untuk menakut-nakuti publik terkait hasil survey tersebut.

Kedua petinggi Rumah Sakit Darurat Covid (RSDC) Wisma Atlet itu, justru hendak menggugah kesadaran semua pihak, agar jangan lengah. Jangan lupa menaati protokol kesehatan. Jangan lupa untuk saling mengingatkan.

"Perang melawan Covid adalah perang bersama seluruh elemen bangsa. Disiplin bersama menaati protokol kesehatan, tentu akan mempercepat negeri ini bebas dari pandemi yang menyengsarakan ini," ungkap Mayjen TNI Tugas Ratmono, yang juga merupakan Kepala Pusat Kesehatan Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Jakarta 01-12-2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun