Mohon tunggu...
Isnaeni
Isnaeni Mohon Tunggu... Guru - Belajar dengan menulis.

Belajar sepanjang hayat

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mengelola Toilet yang Bersih untuk Wujudkan Sekolah Idaman

29 Desember 2024   10:15 Diperbarui: 29 Desember 2024   10:15 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Kebersihan toilet seringkali kurang diperhatikan di lingkungan kita, begitu pula keberadaannya di tempat fasilitas umum masih sulit ditemukan atau letaknya tersembunyi sehingga Kita sering kesulitan ketika memerlukannya. Diantara fasilitas umum yang sulit untuk menemukan kloset adalah sekolah dimana di dalamnya terdapat banyak siswa dan guru. 

Begitu pun apabila terdapat kloset yang banyak, kondisinya tidak layak dan nyaman untuk digunakan apakah karena pintunya rusak, wcnya mampet, atau airnya tidak tersedia. Kondisi wc yang tidak nyaman menyebabkan warga sekolah menahan kebutuhannya ke kloset untuk di bawa ke rumah, atau mempersiapkannya sebelum berangkat ke sekolah.

Keberadaan kloset ini sangat dibutuhkan namun terabaikan baik secara fisiknya maupun kenyamanannya. Tentunya banyak alasan kenapa kloset sekolah  ini terabaikan, diantaranya adalah kurangnya anggaran terutama di sekolah yang kurang mampu, memiliki keterbatasan anggaran untuk perawatan dan perbaikan fasilitas toilet. Untuk perbaikan toilet ini dibutuhkan biaya untuk membeli bahan dan mengupah yang mengerjakannya.

Betapa pentingnya toilet sekolah dalam menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan kondusif. Toilet yang bersih dan sehat sangat penting untuk menjaga kebersihan diri siswa, mencegah penyebaran penyakit, dan mendukung kesehatan mereka secara keseluruhan. 

Kondisi toilet sekolah dapat mempengaruhi perilaku siswa. Toilet yang bersih dan terawat akan mendorong siswa untuk menjaga kebersihan diri dan lingkungan sekitar. Siswa akan terbiasa dengan lingkungan sekolah  yang bersih dan akan menerapkannya di lingkungan rumah mereka masing-masing.

Toilet sekolah yang bersih dan nyaman mencerminkan kepedulian sekolah terhadap kesehatan dan kesejahteraan siswa, serta citra sekolah yang baik di mata masyarakat. Apalagi sekolah sedang menggiatan pembelajaran yang berfihak pada murid yang diantaranya menyediakan fasilitas yang menunjang kesejahteraan murid.

Kebersihan toilet sekolah menjadi tanggung jawab bersama di sekolah. Yang sangat berperan dalam kebersihan toilet sekolah adalah :

1.  Kepala sekolah yang bertanggung jawab dalam menetapkan kebijakan kebersihan sekolah dan memastikan implementasinya. 2. Guru membimbing siswa untuk menjaga kebersihan toilet dan lingkungan sekolah.

3. Petugas kebersihan melakukan pembersihan rutin pada toilet dan area sekolah lainnya.

4. Siswa bertanggung jawab atas kebersihan pribadi dan menjaga kebersihan toilet setelah digunakan.

5. Orang tua memberikan pemahaman kepada anak tentang pentingnya menjaga kebersihan dan lingkungan sekolah.

6. Komite sekolah memberikan dukungan dalam hal anggaran dan fasilitas untuk menjaga kebersihan sekolah.

Tidak adanya petugas kebersihan yang bersedia dibayar dengan upah yang seadanya menjadi hambatan dalam mengelola kebersihan toilet. Akibatnya kebersihan toilet tidak optimal dan kurang terperhatikan bila hanya mengandalkan peran serta murid atau guru. Apalagi bila perilaku murid  belum memiliki kesadaran yang baik dalam menjaga kebersihan toilet, maka keberadaan toilet yang fasilitasnya terbatas dan kondisinya tua tidak akan berfungsi dan menjadi bangunan yang tidak berguna.

Salah satu cara menangani kesulitan sekolah mendapatkan tenaga kebersihan yang khusus menangani toilet, sedangkan ada kebiasaan buruk siswa yang bolak-balik ke toilet. Kepala sekolah menerapkan ide siswa yang ke toilet harus membayar Rp. 500, dan uangnya digunakan untuk membayar petugas yang menjaga kebersihan toilet tersebut. Hasilnya toilet sekolah tetap bersih terkontrol oleh penjaga toilet dan siswa belajar membatasi diri tidak sering ke toilet.

Kondisi toilet sekolah di daerah pedesaan dipengaruhi oleh ketersediaan air di sekolah. Beberapa sekolah kesulitan mendapatkan sumber air karena lokasinya di daerah yang lebih tinggi dan bila membuat sumur pun akan kesulitan mendapatkan air. 

Beberapa cara untuk mendapatkan air yaitu dengan cara mewajibkan siswa membawa air dalam kompan bila kondisi sangat sulit mendapatkan air. Ada juga yang mendapatkan air dari perusahaan di sekitar sekolah sebagai bentuk peran perusahaan bagi lingkungan sekitar. 

Ketika fasilitas toilet sekolah sangat terbatas, terkadang ada siswa/guru yang menumpang ke lingkungan sekitar seperti rumah penduduk atau juga fasilitas umum seperti toilet mesjid. Namun biasanya akan menimbulkan ekses lain seperti ada kerusakan atau masalah lain karena siswa keluar dari lingkungan sekolah.

Toilet sekolah adalah bagian yang sangat penting dari lingkungan sekolah. Dengan menjaga kebersihan toilet, kita tidak hanya menjaga kesehatan siswa, tetapi juga menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan kondusif. Semua pihak harus bekerja sama untuk mengatasi tantangan yang ada dan menciptakan toilet sekolah yang bersih, sehat, dan nyaman.

 Pentingnya peran serta semua pihak dalam menjaga kebersihan toilet sekolah tidak dapat diabaikan. Kondisi tiap sekolah berbeda-beda karena berbeda tempat, berbeda pengelola dan berbeda pengelolaannya. Mari bersama-sama menciptakan lingkungan sekolah yang bersih dan sehat untuk generasi penerus.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun