Mohon tunggu...
Isma Mufida
Isma Mufida Mohon Tunggu... Guru - Semua ditulis hanya berdasarkan kejadian nyata. Jika nantinya takdir tak mengizinkan kita hidup bersama, izinkan aku tetap mencintaimu melalui tulisanku :)

Allah, Orangtua, Keluarga, Sahabat, dan dia ❤

Selanjutnya

Tutup

Diary

Teruntuk Mas Muhammad Afian Sa'dilah

17 Desember 2022   05:54 Diperbarui: 17 Desember 2022   05:55 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kau boleh tidak terima dengan apa yang kutulis disini,
Aku hanya ingin kamu benar benar menyadarinya,
Aku tidak main main dalam hal mencintaimu,
Namun sekarang, maafkan aku, aku mengaku kalah atas wanita yang bisa membuatmu lebih bahagia daripada aku. Kau juga mengatakan hal itu pada tante bukan?

Jika kau katakan, dulu aku selalu menerimamu kembali meskipun kau telah bersama oranglain, sekarang aku mengalah pada temanku sendiri mas. Sepertinya dia begitu mencintaimu.

Kau pernah mengatakan padaku, bahwa aku harus memilih orang yang tampan bukan?
Meskipun aku sama sekali tidak pernah memandang hal itu, tapi kini hal itu berlaku padamu sendiri.

Dia jauh lebih cantik dariku, dan dia mencintaimu mas.
Dia memiliki 2 poin plus itu.
Sedangkan aku, aku hanya memiliki 1 poin, aku mencintaimu.
Jelas kamu akan memilih dia daripada aku.

Maafkan aku dan keputusanku ya mas.

Mungkin, kita akan menjalani hari hari yang berat bersama orang baru.
Atau mungkin, kita akan bertemu lagi di versi terbaik masing masing.
Aku hanya menjalani apa yang saat ini diberikan padaku.

Semoga kau sehat selalu mas,
Yang perlu kamu tau,
Aku tetap mencintaimu seperti bagaimana saat awal kita bertemu.
Hanya saja saat ini aku lebih membebaskanmu, dan meminta padamu juga dapat membebaskankmu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun