Mohon tunggu...
Isma Karin
Isma Karin Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Surat Terbuka untuk KPI Terkait Sinetron "Anak Langit"

16 Maret 2017   04:26 Diperbarui: 16 Maret 2017   04:39 3671
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Padahal nih, ya. Kalau ditanya sama anak SD pun, lebih parah mana antara berantem sama tawuran?, anak SD itu pasti tau dan akan menjawab bahwa tawuran lah yang lebih parah. Berantem kan satu lawan satu. Kalau tawuran berjamaah, main keroyokan. Lha terus, kenapa yang diberhentikan acara Dangdut Academy, sedangkan sinetron “Anak Langit” yang jelas-jelas menayangkan adegan tawuran gak diberhentiin? Bingung, kan?. Ya udah, saya juga bingung.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun