(Kasus ini sedang ditangani oleh Pihak ShopeeFood, dan akan saya tulis artikel yang akan datang membahas pelayanan Customer Service Shopee Food yang sangat baik)
Ah, angka yang kecil! Namun, bagi usaha kecil ini akan menjadi beban biaya usaha yang cukup menjadi bebean. Mengapa? Contohnya, kita misalkan sehari ada 20 order x Rp.6.000 =Rp.120.000, selama 3 bulan(90 hari). Maka total beban promo ialah sejumlah Rp.10.800.000
Lumayan besar bukan? Dalam dunia usaha tindakan untuk mengembangkan usaha pasti perlu dihitung untung dan ruginya terlebih dahulu, barulah owner membuat keputusan.
Jika dibandingkan dengan si Hijau (Go-Foo*), layanan sales/PIC dari mereka sangat menghargai keberadaan kamiu selaku owner. Terlebih media promosi seperti banner, akrilik dll juga disipport dari perusahaan. setiap kali ada promo sales hijau lebih mengedepankan komunikasi tak jarang bahkan via telepon guna menjalin komunikasi dengan baik, mengingat owner ya tetap owner.
Di tulisan ini juga terlampir, bukti screenshoot kejadian yang saya alami. Sebut saja usah saya "X"
Pada 24 Oktober lalu saya mengecek email usaha, saya kaget ada Salinan Google Formulir untuk pendaftaran Promo Campaign [SMB Jabo] ShopeeFood Campaign, Periode Kampanye 17 November - 13 Januari TANPA SEPENGETAHUAN SAYA.
Ternyata pas saya buka salinan itu, formulir di isi oleh sales/PIC katanya. Loh kok gitu ya?
Mungkin, alih-alih kejar target untuk cuan namun berujung pada memposisikan diri sebagai pemilik usaha. (Gapunya hak milik usaha, tapi kok bertindak sebagai Pemilik utama Usaha ya )
Hal ini merupakan kali keduanya sales bertindak tidak sopan dan menggunakan data pribadi (Nama dan NIK) tanpa izin dan meng ACC segala S&K pada promo campaign tersebut. Sungguh tidak memiliki etika dan tidak bertanggung jawab.