Dalam berbagai literatur media online saat ini, beberapa jenis usaha di bidang kuliner yang sedang diminati di masyarakat, yaitu jenis panganan pedas, aneka gorengan, roti bakar, martabak, fast food, makanan tradisional, keripik, seafood, jus buah dan kopi.Â
Beberapa kuliner tersebut saat ini sudah sangat marak Anda temui di berbagai tempat makan yang berupa, seperti pusat perbelanjaan, food court, pedagang kaki lima, dan lainnya.
Hal inilah tentu mengundang minat masyarakat untuk sekedar mencicipi atau berniat membeli karena rasanya yang bisa menyesuaikan selera. Mencermati beberapa hal sebelumnya, simak penjabaran kami berikut ini:
1. Makanan Pedas
Salah satu rasa yang paling banyak digemari oleh lidah masayrakat Indonesa ialah rasa pedas. Salah satu strategi yang bisa anda pilih ketika hendak membuka tempat usaha kuliner baru ialah memilih tempat kuliner bercita rasa pedas, contohnya adalah bakso, seblak, ayam geprek, hingga nasi pedas.
2. Aneka Gorengan
Jenis makanan yang satu ini memang paling sering Anda jumpai, mulai dari pinggir jalan hngga pusat perbelanjaan mewah. Tidak sulit untuk mencari ragam menu makanan gorengan, seperti bakwan, tempe mendoan, tahu isi, hingga aneka olahan singkong goreng.
3. Roti Bakar
Menu makanan dengan bahan olahan roti merupakan bahan makanan yang paling mudah untuk digabungkn dengan jenis makanan yang lain seperti sayur, daging, keju bahkan es krim
Dengan menggunakan roti sebagai bahan dasar olahan dalam bisnis kuliner ternyata cukup menjajikan. Hal ini dikarenakan segmentasi dari pasar roti dapat menyasar semua kalangan dari berbagai usia, mulai dari anak-anak sampai dewasa, dari ibu tumah tangga hingga pekerja.
4. Martabak
Martabak mempunyai dua varian yang akrab dengan lidah masyarakat Indonesia, yaitu martabak manis dan telur. Martabak manis saat ini ternyata banyak mengalami kemajuan yang dikembankan oleh para penjual dan kreator makanan, khususnya perihal variasi topping.
Sangat mudah memang memadukan makanan -- berbahan dasar tepung terigu ini dengan isian seperti coklat, kacang, keju, susu, bahkan ada juga martabak manis dengan ukuran mini. Sedangkan untuk martabak telur, biasanya hanya mengandalkan telur ayam kampung, atau telur bebek sebagai bahan utamanya.
Pelaku usaha jenis makanan yang berasal dari Bangka ini ternyata memiliki banyak jenis sebutan, seperti Bandung dan Jakarta menyebutnya martabak manis dan asin, sedangkan Semarang, para pedagangnya menyebutnya dengan istilah Kue Bandung.
5. Makanan Cepat Saji
Selain perusahaan besar restoran fast food seperti KFC dan Mc Donald's, di Indonesia juga sedang menjamur kegiatan usaha kuliner Selain raksasa restoran fast food seperti KFC dan Mc.Donald's, di Indonesia juga tengah menjamur usaha kuliner dengan jenis makanan cepat saji. Mayoritasdari jenis usaha ini mengandalkan bahan baku ayam dengan olahan tepung terigu sehingga menjadi Chrispy.Â
Usaha jenis ini juga tengah digencarkan oleh sebagian besar pelaku usaha kulinerUsaha jenis fast food ini juga tengah digencarkan oleh sebagian pelaku usaha, contohnya yang sudah cukup besar adalah Sabana, D'Besto, Hisana, Orchi, Labbaik dan Cheese Chicken. Pelaku usaha tersebut bahkan tidak ragu untuk mencontoh variasi rasa yang dihadirkan dengan mengikuti KFC, Mc.Donald's, dan Richeese Factory.
6. Makanan Tradisional
Menjadikan resep andalan keluarga anda sebagai menu andalan? Kenapa tidak? Jenis usaha kuliner ini juga sedang banyak dijumpai di Indonesia, mulai dari kota-kota besar hingga ke daerah-daerah.Â
Jenis usaha kuliner satu ini biasanya menyajikan variasi makanan khas daerah asal, seperti Pempek Palembang, Soto Kudus, Gudeg Jogja, Rujak Cingur, dan lain sebagainya.Â
Usaha kuliner dengan mengangkat makanan tradisional tentu lebih mudah dan sangat menarik pengunjung, Cita rasa yang khas dan berbeda dari banyak jenis lainnya, biasanya akan lebih cepat diterima masyarakat.
7. Keripik
Siapa yang tidak ingat tentang anehnya sistem pemasaran Keripik Maicih asal Bandung yang menggunakan media twitter untuk merangkul pembelinya?Â
Sistem pemasaran ini ternyata berhasil membuat masyarakat Bandung khususnya dan Pulau Jawa secara umum, penasaran akan kenikmatan sebungkus keripik yang pedas tersebut..Berawal dari rasa penasaran terhadap cita rasa dari keripik pedas tersebut, masyarakat akhirnya beramai-rama menunggu kehadiran keripik yang memiliki variasi level pedas itu.
 Saat ini, rupanya prduk keripik sudah sangat menjamur di tengah-tengah masyarakat. Saat ini produk keripik sudah sangat banyak dari sisi, dapat dilihat keberadaannya, mulai dari supermarket hingga warung klontong. Bahan bakunya juga beragam, mulai dari singkong, kentang, bayam, tahu, dan lainnya. Selain itu, setiap daerah mempunyai keripik khas daerahnya masing-masing.
8. Seafood atau Olahan LautÂ
Akhir-akhir ini, sudah sangat bayak para pelaku usaha menjalankan usaha kuliner menggunakan hasil laut, seperti kepiting, kerang, ikan, cumi-cumi dan udang Jenis kuliner ini pun juga mempuyai banyak penikmat di tengah-tengah masyarakat.
Pengaruh media sosial yang banyak menunjukan konten hidangan seafood ternyata mampu meningkatkan minat masyarakat untuk ikut mencoba merasakan kuliner seafood. Hal inilah yang menjadi peluang bagi para pelaku usaha yang ingin membuka usaha kuliner dengan tema seafood.
9. Kopi
Warung kopi rupanya telah berevolusi menjadi tempat yang elegan. Apabila dahulu warung kopi memiliki bentuk yang sederhana, misalnya dengan menggunakan tenda atau ruko dengan interior ala kadarnya.Â
Saat ini, apabila Anda dapat mencari tempat strategis dan mendesain interiornya dengan sangat kreatif, Anda dapat meraup untung yang cukup memuaskan, karena akan banyak menarik minat anak muda untuk sekedar nongkrong atau memang ingin menikmati kopi. Trend kopi saat ini sudah banyak dipengaruhi oleh banyak film yang mengambil latar belakang kopi.Â
Selain itu, warung kopi adalah tempat untuk berkumpul bersama teman yang paling ideal. Kesempatan inilah yang dapat menjadi peluang meraup untung yang cukup banyak. Akan tetapi, yang paling penting ialah bagaimana Anda menjaga kualitas kopi yang anda sajikan, karena seperti pada umumnya, hal terpenting dalam dunia usaha ialah menjaga kualitas.
10. Jus Buah
Mengolah buah-buahan menjadi minuman merupakan salah satu jenis usaha kuliner yang paling mudah untuk dilakukan, cukup bermodalkan blender atau juicer sebagai alat pengolahnya.Â
Sisanya ialah bagaimana pelaku usaha mengelola kreatifitas agar usaha yang dijalankan tetap konsisten dan meraup hasil yang memuaskan.Â
Keberadaan penjual jus buah memang sudah sangat banyak dan tersebar di setiap sudut kota, mulai dari pinggir jalan hingga supermarket ternama. Para pembelinya pun juga beragam, dari berbagai kalangan dan usia.
Berikut tadi 10 usaha kuliner yang potensial untuk Anda kembangkan. Hal utama yang perlu Anda perhatikan dalam membuka usaha kuliner ialah tetap konsisten dalam menjaga kualitas cita rasa makanan dan minuman yang Anda hidangkan.Â
Tempat dan suasana juga merupakan hal penting yang perlu diperhatikan, karena bagai wajah yang memikat, tempat dan suasana merupakan daya tarik pertama pelanggan untuk datang ke kedai Anda. Selamat berbisnis!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H