Budidaya rumput Odot (Pennisetum purpureum) di lahan kering semakin diminati oleh para peternak karena kemampuannya untuk tumbuh subur meskipun di kondisi lahan yang tidak ideal.Â
Sebagai salah satu jenis rumput yang sangat baik sebagai pakan ternak, rumput Odot dapat menjadi solusi untuk meningkatkan ketersediaan pakan ternak di wilayah yang sulit memperoleh pakan berkualitas. Artikel ini akan membahas teknik dan manfaat budidaya rumput Odot di lahan kering serta bagaimana mengelola tanaman ini agar tumbuh dengan optimal.
1. Keunggulan Rumput Odot di Lahan Kering
Salah satu keunggulan utama dari rumput Odot adalah kemampuannya untuk bertahan di kondisi tanah kering. Meskipun idealnya rumput ini tumbuh dengan baik di lahan yang lembap, rumput Odot masih dapat berkembang di lahan kering asalkan mendapatkan perhatian yang tepat dalam hal pemeliharaan dan penyiraman.Â
Akar rumput Odot dapat menjangkau kedalaman tanah yang cukup untuk mencari air dan nutrisi, sehingga tanaman ini cukup tangguh di lahan kering.
Rumput Odot memiliki kecepatan pertumbuhan yang sangat baik. Dalam waktu singkat, rumput ini dapat dipanen dan dimanfaatkan sebagai pakan ternak. Hal ini sangat menguntungkan bagi peternak yang membutuhkan pakan dalam jumlah besar untuk hewan ternak mereka, terutama di wilayah yang kesulitan mendapatkan pakan alami.
Selain cepat tumbuh, rumput Odot juga memiliki kandungan gizi yang cukup tinggi, sehingga sangat baik untuk pakan ternak seperti sapi, kambing, dan domba. Kandungan seratnya yang tinggi dan kualitas pakan yang baik akan membantu mendukung pertumbuhan ternak dan meningkatkan kesehatan hewan.
2. Teknik Budidaya Rumput Odot di Lahan Kering
Mempersiapkan lahan dengan baik adalah langkah pertama yang sangat penting. Sebelum menanam, pastikan tanah digemburkan atau dibajak untuk menghindari kepadatan tanah yang dapat menghambat pertumbuhan akar. Selain itu, pemupukan dengan pupuk organik dapat meningkatkan kualitas tanah, meskipun tanah tersebut tergolong kering.
Menanam rumput Odot di lahan kering sebaiknya dilakukan pada awal musim hujan, meskipun rumput ini cukup tahan terhadap kekeringan. Dengan menanam di musim hujan, rumput Odot akan mendapatkan pasokan air yang cukup pada awal pertumbuhannya, yang akan mempercepat proses adaptasi dan pertumbuhannya di lahan kering.Â
Meskipun rumput Odot dapat bertahan di lahan kering, penyiraman yang teratur tetap dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhannya, terutama pada awal penanaman dan musim kemarau.
 Gunakan sistem irigasi yang efisien, seperti irigasi tetes, untuk menghindari pemborosan air dan memastikan bahwa rumput Odot menerima kelembapan yang cukup untuk tumbuh dengan baik.
3. Perawatan dan Pemeliharaan Rumput Odot di Lahan Kering
Pemangkasan rutin diperlukan agar rumput Odot tetap tumbuh dengan baik dan tidak terlalu tinggi. Pemangkasan juga akan merangsang pertumbuhan tunas baru, sehingga jumlah pakan yang tersedia tetap optimal. Potong rumput setiap 4-6 minggu sekali, tergantung pada tingkat pertumbuhannya.Â
Meskipun rumput Odot umumnya tahan terhadap hama dan penyakit, penting untuk memantau tanaman secara berkala dan segera menangani hama atau penyakit yang menyerang. Penggunaan pestisida alami atau ramah lingkungan lebih disarankan untuk menghindari kerusakan pada tanaman dan lingkungan sekitar.
Di lahan kering, pemupukan sangat penting untuk memperbaiki kualitas tanah. Pupuk organik atau kompos dapat meningkatkan kandungan unsur hara dalam tanah, membantu tanaman mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan. Selain itu, pupuk kandang yang kaya akan bahan organik juga dapat digunakan untuk memperbaiki struktur tanah dan meningkatkan kemampuan tanah dalam menyerap air.
4. Manfaat Ekonomi dan Lingkungan dari Budidaya Rumput Odot di Lahan Kering
Dengan budidaya rumput Odot, peternak akan memiliki sumber pakan ternak yang lebih terjamin dan lebih murah, tanpa harus bergantung pada pakan yang diimpor atau dibeli dari pasar. Hal ini sangat membantu peternak dalam mengurangi biaya produksi, khususnya di daerah yang kesulitan mendapatkan pakan berkualitas.
Dengan ketersediaan pakan yang cukup dan berkualitas, ternak dapat tumbuh dengan optimal. Hal ini akan meningkatkan produktivitas peternakan, seperti peningkatan bobot tubuh sapi atau kambing, yang pada akhirnya akan meningkatkan pendapatan peternak.
Budidaya rumput Odot dapat membantu melestarikan tanah kering dengan meningkatkan kandungan bahan organik di dalam tanah dan mencegah erosi. Tanaman rumput yang tumbuh dapat menyerap karbon dioksida dan menghasilkan oksigen, memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H