Dikesempatan yang sama isfimuizmachmud7121 menanyakan perbedaan Kurikulum Merdeka dengan Kurikulum Merdeka Belajar KI Hajar Dewantara dan kelemahan serta faktor penghambat yang ditemukan pada penerapan Kurikulum Merdeka.?
Kurikulum Merdeka; terbuka untuk digunakan seluruh satuan pendidikan PAUD, SD, SMP, SMA, SMK, Pendidikan Khusus, dan Kesetaraan. Merdeka Belajar; di tingkat PAUD/TK maknanya adalah merdeka untuk bermain, "paparnya. mungkin, lanjut Naomi Siregar "faktor penghambat ya.., seperti masih kurangnya sarana dan prasarana.
Terdapat kesesuaian antara Kurikulum Merdeka dengan konsepsi KI Hajar Dewantara mengenai pendidikan. Kesesuaian konsep tersebut ditinjau dari aspek Filosofis maupun Pedagogis, "kata Naomi.
Naomi Siregar mengatakan, "Sekolah adalah lembaga untuk para siswa mendapat pengajaran di bawah pengawasan guru. Sekolah adalah agen sosialisasi sekunder atau terjadi diluar lingkup keluarga, sosialisasi sekunder adalah proses sosialisasi lanjutan dari sosialisasi primer atau berlangsung dalam keluarga, memperkenalkan individu ke dalam kelompok tertentu pada masyarakat dalam bentuk resosialisasi dan desosialisasi, kata Naomi Siregar. Â (ispunk)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H