Mohon tunggu...
Alifis@corner
Alifis@corner Mohon Tunggu... Seniman - Seniman Serius :)

Sebagaimana adanya, Mengalir Seperti Air | Blog : alifis.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Juaranya, Nastargia dan Coklat Mede

15 Mei 2020   19:34 Diperbarui: 15 Mei 2020   19:58 547
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sang Juara, Nastargia dan Coklat Mede 2020 (dokpri)

Hanya tiga anak terpercaya yang diijinkan membantu. Catat dan digarisbawah, sekedar membantu. Dan merekalah yang nantinya digadang sebagai penerus ilmu klasik  Nastargia dan Coklat Mede ini.

Bagaimana jika tidak mudik, berlebaran di kota Kupang, NTT? Istri saya tak membuatnya. Jadi? Di kirim via paket. Niat banget. Tiran banget aturannya. Betul, ini masalah citarasa dan menjaga kredibilitas sebagai kue kering juara. Hahaha.

Polling Cita Rasa Kue Lebaran Juara

 Nastargia, bikin bahagia dengan nostalgia (dokpri)
 Nastargia, bikin bahagia dengan nostalgia (dokpri)

Bagaimana mengetahui ternyata kedua kue kering ini favorit keluarga? Tidak usul lalu asal. Dengan sebuah metode polling tentunya, "Polling Cita Rasa Kue Kering Lebaran Terbaik". Tapi jangan membayangkan seperti sebuah even survey semacam Master Chef ya? Yang mengundang Chef terkenal untuk menilai berbagai jenis kue kering lalu berdasarkan rapat tim penilai, memutuskan juara-juara favorit kue kering lebaran. Tidak seperti itu.

Polling yang akhirnya memutuskan bahwa Nastargia dan Coklat Mede menjadi juara kue kering lebaran ini melalui proses yang paling kompleks dalam sejarah per-pollingan sedunia dan jagat raya. Maaf agak hiperbolik. Tapi memang tak sesederhana mencicipi lalu suka. Ini menjadi sebuah nilai cita rasa penuh historis. Tapi jangan sadis membayangkan dimulai sejak jaman pre-historik. Terlalu itu.

Sebagaimana kajian survey ilmiah Saintis, proses verifikasi melintasi ruang dan waktu. Dari generasi ke generasi. Bahkan sejak saya belum bergabung di keluarga ini, sebagai menantu. Sejak Nenek, Ibunya Ibu Mertua juga sudah membuat polling yang usianya lebih klasik lagi.

Sampling responden sangat representatif. Mulai dari keluarga inti, keluarga dekat, sahabat terdekat, tamu-tamu yang bersilaturahmi. Semua komunitas dan populasi terwakili. Baik yang lanjut usia, paruhbaya, dewasa, paramuda hingga yang belia. Yang datang dari gunung, bukit, lembah sampai pesisir pantai. Berbagai aktivitas, profesi dan latarbelakang. Jadi tak perlu dipertanyakan.

Hasil Polling dan Validasi

Coklat Mede, teman setia Nastargia (dokpri)
Coklat Mede, teman setia Nastargia (dokpri)
Jadi proses validasi tidak instan, tapi berjenjang dari  generasi ke generasi, sampai pada generasi keluarga kami. Nah, di generasi Ibu Mertua, didapatkanlah kitab resep  "komposisi, proporsi, prosesi dan finalisasi" ideal kue kering Nastargia dan Coklat Mede.

Sebegitu menjiwai dengan kehadiran Nastargia dan Coklat Mede disetiap momen lebaran kami, saat tidak ada, rasanya gimana gitu. Ada yang kurang dan bikin tidur kurang pasrah. Lidah menjadi kurang bergairah. Sah sudah,  bahwa kedua kue ini menjadi sajian 'wajib' yang selalu hadir dalam menyemarakkan suasana lebaran di keluarga kami.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun