Mohon tunggu...
Iryan Sofhiyan
Iryan Sofhiyan Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

saya adalah mahasiswa dari unikom bandung semester 5

Selanjutnya

Tutup

Politik

Janji Prabowo dan Gibran Untuk Pangkas Kemiskinan

5 November 2024   22:45 Diperbarui: 5 November 2024   22:45 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tak hanya itu, Prabowo juga menyoroti pentingnya swasembada energi dalam konteks pengentasan kemiskinan. Dengan mengurangi ketergantungan pada energi fosil, pemerintah berupaya menciptakan sistem energi yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan. Sumber daya energi terbarukan, seperti matahari dan angin, diharapkan dapat dimanfaatkan untuk memastikan ketahanan energi nasional. Investasi dalam infrastruktur energi juga akan membuka peluang kerja baru dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. Namun, untuk mencapai semua janji ini, kebijakan yang terintegrasi dan berkelanjutan sangat diperlukan. Sinergi antara kebijakan fiskal dan moneter menjadi kunci agar program-program sosial dapat berjalan efektif. Tantangan yang dihadapi oleh pemerintahan Prabowo-Gibran tidaklah sedikit. Salah satu yang utama adalah memastikan semua program yang diluncurkan tidak hanya efektif, tetapi juga transparan. Korupsi dan penyalahgunaan wewenang sering kali menghambat penyaluran bantuan sosial. Oleh karena itu, evaluasi berkala dan akuntabilitas penggunaan anggaran negara sangat penting.

Kesadaran masyarakat juga menjadi tantangan tersendiri. Menciptakan partisipasi aktif dari masyarakat dalam program-program pemerintah diperlukan untuk memastikan bahwa kebijakan yang diambil sesuai dengan kebutuhan riil mereka. Dengan visi untuk menurunkan tingkat kemiskinan di bawah 6% pada tahun 2029, pemerintah harus melaksanakan kebijakan yang responsif dan berbasis data. Masyarakat yang sejahtera akan menciptakan fondasi yang kuat bagi pembangunan bangsa di masa depan. Dalam hal ini, pendidikan menjadi aspek yang tak kalah penting. Peningkatan kualitas pendidikan akan menghasilkan sumber daya manusia yang lebih siap bersaing di kancah global. Oleh karena itu, peningkatan kualitas pendidikan dan pelatihan vokasi menjadi langkah penting dalam menciptakan tenaga kerja yang terampil. Kepemimpinan Prabowo-Gibran diharapkan mampu membawa perubahan signifikan melalui pendekatan yang komprehensif dan inklusif. Dukungan dari semua elemen masyarakat, serta komitmen untuk memberantas korupsi, akan sangat menentukan dalam mencapai swasembada pangan dan energi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun