Jadi, meskipun libur Idul Fitri hanya 2 hari dan ditambah cuti bersama 4 hari kerja, total libur jadi 10 hari dengan dua kali hari Sabtu dan Minggu.
Jelaslah, dari sisi waktu, libur lebaran kali ini tergolong panjang. Mereka yang bisa mudik akan sangat bergembira, tapi juga perlu cermat menghitung pengeluaran di masa yang panjang itu.
Namun, mereka yang akan bersedih adalah orang-orang yang tak bisa mudik, padahal punya orang tua dan saudara-saudara di kampung halamannya.
Bisa jadi mereka tidak mudik karena menjalankan tugas, seperti yang terjadi pada para polisi lalu lintas, petugas rumah sakit, juru mudi, pilot, masinis, sopir jarak jauh, dan sebagainya.Â
Untuk mereka yang malah bertugas di hari lebaran, insya Allah pahalanya besar, karena dicatat sebagai ibadah bila diniatkan karena Allah.
Kesedihan ketika tetap bekerja di hari lebaran tak perlu berlarut-larut, justru perlu bersyukur karena diberi kesempatan melayani orang banyak.Â
Bahkan, mereka yang tidak mudik karena belum punya uang yang cukup untuk biaya mudik, juga tetap perlu bersyukur. Insya Allah pada lebaran tahun depan mendapat rezeki yang memadai.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H