Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Tragedi Tim Argentina U-17, Gagal Ikuti Jejak Tim Seniornya

29 November 2023   06:12 Diperbarui: 29 November 2023   06:25 377
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gol tersebut sekaligus meruntuhkan kesaktian kiper Perancis yang gawangnya belum pernah kebobolan dalam waktu normal sejak Piala Dunia U-17 2023 dimulai.

Namun, petaka bagi Mali terjadi akibat kartu merah yang dilayangkan wasit kepada pemainnya yang bermain keras, Souleymane Sanogo, pada menit ke 55.

Dua  gol Perancis, yakni sundulan Yvann Titi (menit 56) dan tendangan bebas Bouneb (menit 69) membuyarkan asa Mali untuk menjadi negara Afrika ketiga yang menjuarai Piala Dunia U-17.

Negara Afrika yang sudah pernah tercatat sebagai juara dunia U-17 adalah Nigeria sebanyak 5 kali dan Ghana 2 kali.

Mari kita tunggu partai final. Anda pegang Jerman atau Perancis? Laga final ini sama dengan final saat kompetisi U-17 di zona Eropa yang dimenangkan oleh Jerman.

Terlepas dari tim mana yang juara, Indonesia berhasil unjuk kemampuan sebagai tuan rumah yang baik dan berkesan bagi semua tim peserta.

Ke depan, kita berharap prestasi yang dicapai Timnas Indonesia U-17, dan juga level usia lainnya, bisa meningkat secara signifikan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun