Jelaslah, tugas yang diemban Indra Sjafri dan STY sama-sama penting dan sama-sama diharapkan meraih kesuksesan.Â
Dilihat dari pentingnya semua turnamen, bisa dipahami kalau keputusan PSSI yang membagi tugas Indra Sjafri dan STY, sudah tepat.Â
Hanya saja, perlu hati-hati bila muncul masalah rebutan pemain antara STY dan Indra Sjafri.Â
Soalnya, seperti telah disingung di atas, STY sudah sering menggunakan pemain muda di timnas senior.
Contohnya, Marselino Ferdinan yang usianya masih 18 tahun selalu terpakai di timnas U-20, U-22, dan juga di tim senior.
Selain Marselino, kemungkinan juga Pratama Arhan, Rizky Ridho, Muhammad Fajar Fathurrahman, dan Muhammad Ramadhan Sananta, akan dipanggil STY ke tim senior.Â
Solusi terbaik, jika turnamen yang diikuti timnas U-23 dan timnas senior tidak bentrok, pemain U-23 bisa pula main di tim senior.
Jika jadwalnya bentrok, tentu diperlukan musyawarah antara STY dan Indra Sjafri, untuk mencari solusi terbaik bagi kedua tim.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H