Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Memangnya Kalau Dilayani Customer Service Pria, Salahnya Apa?

23 November 2022   05:22 Diperbarui: 23 November 2022   07:41 1231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya hanya berpesan agar penggantinya orang yang bisa melayani dengan baik, ya sama baiknya dengan yang saya terima selama ini dari Tina, tanpa menyebut harus wanita.

Memang, seperti yang saya singgung di atas, ada kenyamanan bila dilayani oleh wanita karena dinilai lebih ramah dan sabar.

Sedangkan laki-laki, dalam hati ada sedikit keraguan saya, jika saya nyinyir, apakah ia akan betah melayani?

Tapi, keraguan saya tersebut sirna begitu saya bertemu dengan Ali, PBO pengganti Tina, pada 15 November lalu.

Ali juga ramah dan tidak terkesan mendominasi pembicaraan. Sehingga dalam memberi advis, tercipta komunikasi dua arah yang membuat saya puas.

Kesimpulan saya, bukan soal laki-laki atau wanita, yang terpenting bagi seorang CS atau PBO adalah kompetensinya dalam memuaskan pelanggan. 

Wanita cakep pun kalau tidak kompeten, rasanya malah kurang pas sebagai CS.

Ilustrasi pelayanan terhadap nasabah prioritas | dok. qoala.app
Ilustrasi pelayanan terhadap nasabah prioritas | dok. qoala.app

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun