Yang jelas, tentu Presiden sudah mempertimbangkan dengan matang sebelum mengambil keputusan. Adanya posisi wakil menteri baru yang akan menambah pengeluaran pemerintah, sudah masuk hitungan Presiden.
Tidak saja gaji dan fasilitas yang akan bertambah dengan adanya wakil menteri baru, tapi juga biaya perjalanan dinas, dan hal lain terkait tugas wakil menteri.
Makanya, diharapkan posisi wakil menteri tidak sekadar ada, namun mampu memberikan nilai tambah, sehingga manfaatnya lebih besar dari penambahan pengeluaran pemerintah untuk wakil menteri tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H