Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Bukan Covid-19, Rapuhnya Fondasi Keluarga yang Membawa Runtuh

6 September 2020   17:00 Diperbarui: 6 September 2020   18:30 231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Keluarga yang sakinah akan melahirkan anak-anak yang saleh dan salehah sebagai investasi buat akhirat kelak, karena dari doa anak yang saleh akan mengalir pahala bagi kedua orang tuanya, meskipun orang tua itu sudah meninggal.

Meskipun suami menjadi "imam" dalam arti pemimpin rumah tangga, prinsip keadilan dan kesetaraan menjadi hal penting yang memperkokoh fondasi rumah tangga. Penjabarannya adalah serba saling, seperti saling menghargai, saling pengertian, saling memegang teguh komitmen perkawinan, saling menyayangi dengan tulus, dan sebagainya.

Jika fondasi sudah kokoh, badai pandemi justru membawa hikmah, menggali ide baru yang bersifat terobosan agar dapur tetap berasap. Bukankah generasi yang lebih terdahulu yang hidup di zaman awal kemerdekaan dan di sekitar tahun 1965, banyak yang sudah membuktikan ketangguhannya.

Hanya dengan memakan nasi jagung dan bulgur, generasi terdahulu berhasil mencetak generasi yang lebih mapan, dalam arti lebih sukses secara ekonomi. Jika sekarang ekonomi kembali terganggu dihantam badai pandemi, tak selayaknya membuat rumah tangga jadi terpecah berkeping-keping.

dok. lusk-law.com, dimuat validnews.id
dok. lusk-law.com, dimuat validnews.id

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun