Terhuyung-huyung gara-gara krisis moneter tahun 1998, aset Salim banyak disita negara, termasuk Bank Central Asia. Tapi dengan cerdik Anthoni Salim, sang putra mahkota, berhasil mempertahankan salah satu anak perusahaan Salim Group, yakni Indofood.
Insting bisnis Anthoni memang tajam. Tahu bahwa bisnis makanan tak ada matinya, dengan produk mi instan yang merambah berbagai penjuru dunia, lewat Indofood kerajaan bisnis Salim Group kembali berkibar.
Itulah sedikit kupasan tentang bagaimana jatuh bangun dari konglomerasi. Bagi publik, sepanjang bisnis dijalankan sesuai ketentuan yang berlaku dan tidak mengelabui masyarakat dengan laporan keuangan yang direkayasa, tentu baik-baik saja adanya.Â
Apalagi bila konglomerasi itu menciptakan lapangan kerja yang luas dan menghidupi banyak usaha kecil yang menjadi pemasok. Masyarakat jangan diberi peran sebagai konsumen semata-mata.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H