Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Oknum Suporter Memukul Pelatih, Terjadi Lagi

13 Maret 2019   14:11 Diperbarui: 13 Maret 2019   14:20 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Oknum bobotoh memukul pelatih Persib (tribunnews.com)

Aksi beberapa oknum tersebut malah berlanjut pada sesi jumpa pers, dengan meneriakkan kata-kata kasar yang meminta Syafrianto mundur dari jabatannya sebagai pelatih kepala.

Insiden ini mendapat kecaman keras dari pelatih Bali United, Stefano Cugurra, yang menilai tindakan suporter sudah berlebihan dan mencoreng wajah sepak bola indonesia

Tampaknya pendukung Semen Padang berharap terlalu tinggi, karena sebetulnya kalah tipis 1-2 dari Bali United tidaklah membuat malu Semen Padang yang tahun lalu hanya menjadi anggota Liga 2, dan baru meraih tiket promosi untuk Liga 1 tahun ini. Sedangkan Bali United bercokol di papan atas Liga 1.

Pendukung yang punya rasa memiliki demikian tinggi atau disebut juga dengan posesif terhadap klubnya, seharusnya mampu mengendalikan emosi. Jangan sampai bertindak anarkis. 

Bagaimanapun juga semua penonton pertandingan sepak bola harus siap mental menerima skor akhir, yang hanya punya tiga kemungkinan, kalau gak menang, pasti kalah atau seri.

Oknum bobotoh memukul pelatih Persib (tribunnews.com)
Oknum bobotoh memukul pelatih Persib (tribunnews.com)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun